Meskipun Manchester United dikabarkan tetap bersikeras pada harga £50 juta, tawaran yang masuk kemungkinan akan segera mencapai kesesuaian. Sehingga kemungkinan kepindahan Garnacho bisa terjadi.
Napoli ingin memanfaatkan dana hasil penjualan Khvicha Kvaratskhelia ke PSG senilai £70 juta untuk mendatangkan Garnacho. Ini sangat memungkinkan, dan bahkan Napoli masih bisa mendapatkan sisa dana.
Di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim, posisi Garnacho di skuad utama Manchester United berangsur-angsur terpinggirkan. Meski telah mencetak 23 gol dalam 188 pertandingan, termasuk beberapa momen penting di final Piala FA dan Piala Super Inggris, Garnacho tidak lagi menjadi pilihan utama.
Paul Scholes, legenda Manchester United, turut memberikan pendapatnya. Menurutnya, Garnacho masih muda dan berbakat, tetapi teknik dan pengambilan keputusannya masih terbatas.
MU juga dilaporkan telah mengidentifikasi Patrick Dorgu, penyerang muda asal Lecce, sebagai pengganti potensial jika Garnacho benar-benar hengkang. Selain Garnacho, Chelsea juga mengarahkan perhatian mereka pada Kobbie Mainoo, salah satu talenta muda MU lainnya.
Mainoo saat ini masih dalam proses negosiasi kontrak baru meski masa kontraknya masih tersisa 2,5 tahun. Jika situasi kontraknya tidak terselesaikan dengan baik, Chelsea siap memberikan tawaran menarik untuk membawanya ke Stamford Bridge.
Kehadiran agen Garnacho di Stamford Bridge pada akhirnya telah memicu gelombang kemarahan di kalangan penggemar MU. Menurut laporan Daily Mail, beberapa penggemar Setan Merah menyatakan ketidakpuasan terhadap manajemen MU yang dianggap gagal mempertahankan talenta muda berbakat ini.
Namun, rumor ini juga menunjukkan bagaimana bursa transfer musim dingin akan semakin memanas. Chelsea dan Napoli kini menunggu langkah selanjutnya dari MU, sementara para penggemar Setan Merah terus berharap Garnacho tetap bertahan di Old Trafford.
Murianews, Kudus – Kekhawatiran penggemar Manchester United memuncak berubah menjadi kemarahan. Itu terjadi setelah sinyalemen hengkangnya Alejandro Garnacho semakin kencang terlihat.
Penggemar tim Setan Merah semakin gelisah setelah agen Alejandro Garnacho, Quique de Lucas, diketahui terlihat di tribun Stamford Bridge, saat Chelsea menghadapi Wolves di pekan ke-22 Liga Inggris.
Keberadaan sang agen di stadion itu memicu spekulasi tentang kemungkinan bintang muda MU tersebut meninggalkan Old Trafford di bursa transfer musim dingin ini.
Kemarahan penggemar Setan Merah semakin memuncak setelah De Lucas memposting video di Instagram yang menunjukkan suasana pertandingan, lengkap dengan lencana Chelsea dan Wolves.
Postingan ini langsung memicu reaksi kemarahan dari penggemar Setan Merah. Salah satu dari mereka menulis di media sosial: "Jika Garnacho pindah ke Chelsea, itu akan menjadi pengkhianatan terbesar yang pernah ada."
Alejandro Garnacho, yang kini bernilai sekitar £70 juta, menjadi sorotan beberapa klub besar Eropa. Chelsea disebut-sebut sebagai kandidat kuat untuk mendapatkan tanda tangannya.
Chelsea merancang Garnacho menjadi pengganti ideal Christopher Nkunku yang mengalami cedera panjang. Napoli juga turut bersaing mendapatkan pemain muda argentina ini dengan tawaran awal sebesar £42 juta.
Kepindahan Garnacho...
Meskipun Manchester United dikabarkan tetap bersikeras pada harga £50 juta, tawaran yang masuk kemungkinan akan segera mencapai kesesuaian. Sehingga kemungkinan kepindahan Garnacho bisa terjadi.
Napoli ingin memanfaatkan dana hasil penjualan Khvicha Kvaratskhelia ke PSG senilai £70 juta untuk mendatangkan Garnacho. Ini sangat memungkinkan, dan bahkan Napoli masih bisa mendapatkan sisa dana.
Di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim, posisi Garnacho di skuad utama Manchester United berangsur-angsur terpinggirkan. Meski telah mencetak 23 gol dalam 188 pertandingan, termasuk beberapa momen penting di final Piala FA dan Piala Super Inggris, Garnacho tidak lagi menjadi pilihan utama.
Paul Scholes, legenda Manchester United, turut memberikan pendapatnya. Menurutnya, Garnacho masih muda dan berbakat, tetapi teknik dan pengambilan keputusannya masih terbatas.
MU juga dilaporkan telah mengidentifikasi Patrick Dorgu, penyerang muda asal Lecce, sebagai pengganti potensial jika Garnacho benar-benar hengkang. Selain Garnacho, Chelsea juga mengarahkan perhatian mereka pada Kobbie Mainoo, salah satu talenta muda MU lainnya.
Mainoo saat ini masih dalam proses negosiasi kontrak baru meski masa kontraknya masih tersisa 2,5 tahun. Jika situasi kontraknya tidak terselesaikan dengan baik, Chelsea siap memberikan tawaran menarik untuk membawanya ke Stamford Bridge.
Kehadiran agen Garnacho di Stamford Bridge pada akhirnya telah memicu gelombang kemarahan di kalangan penggemar MU. Menurut laporan Daily Mail, beberapa penggemar Setan Merah menyatakan ketidakpuasan terhadap manajemen MU yang dianggap gagal mempertahankan talenta muda berbakat ini.
Namun, rumor ini juga menunjukkan bagaimana bursa transfer musim dingin akan semakin memanas. Chelsea dan Napoli kini menunggu langkah selanjutnya dari MU, sementara para penggemar Setan Merah terus berharap Garnacho tetap bertahan di Old Trafford.