Sejak peluit pertama berbunyi, laga ini sudah menyajikan drama yang mendebarkan. Sporting CP nyaris membuka keunggulan pada menit ke-15 melalui Maximiliano Araujo.
Sepakannya dari luar kotak penalti nyaris menjebol gawang, tapi mistar gawang Dortmund menjadi penyelamat. Kemudian pada menit ke-35, Conrad Harder juga hampir membuat publik tuan rumah bersorak dengan penyelesaiannya yang berbahaya.
Namun, kiper Borussia Dortmund, Gregor Kobel tampil gemilang dengan penyelamatan spektakuler. Dua peluang berbahaya Sporting CP berhasil digagalkan.
Tak mau kalah, Dortmund pun mulai mengancam. Jamie Gittens hampir mencetak gol indah di menit ke-38 dengan aksi individunya yang luar biasa. Tapi tendangannya meleset tipis dari sasaran.
Kontroversi terjadi di penghujung babak pertama Sporting CP vs Dortmund. Serhou Guirassy dijatuhkan di dalam kotak penalti, namun wasit Espen Eskas bergeming dan tak memberikan hadiah penalti bagi Dortmund.
Keputusan wasit memicu protes keras dari pemain dan staf Dortmund. Skor imbang 0-0 menjadi penanda akhir pertandingan Sportin CP vs Dortmund di Stadion Jose Avalade ini.
Murianews, Kudus – Borussia Dortmund tampil ganas saat menghadapi Sporting CP di leg pertama playoff Liga Champions, Rabu (12/2/2025) dinihari WIB. Wakil Jerman membuktikan tajinya dengan kemenangan telak 3-0 di pertandingan yang digelar di Lisabon.
Sejak peluit pertama berbunyi, laga ini sudah menyajikan drama yang mendebarkan. Sporting CP nyaris membuka keunggulan pada menit ke-15 melalui Maximiliano Araujo.
Sepakannya dari luar kotak penalti nyaris menjebol gawang, tapi mistar gawang Dortmund menjadi penyelamat. Kemudian pada menit ke-35, Conrad Harder juga hampir membuat publik tuan rumah bersorak dengan penyelesaiannya yang berbahaya.
Namun, kiper Borussia Dortmund, Gregor Kobel tampil gemilang dengan penyelamatan spektakuler. Dua peluang berbahaya Sporting CP berhasil digagalkan.
Tak mau kalah, Dortmund pun mulai mengancam. Jamie Gittens hampir mencetak gol indah di menit ke-38 dengan aksi individunya yang luar biasa. Tapi tendangannya meleset tipis dari sasaran.
Kontroversi terjadi di penghujung babak pertama Sporting CP vs Dortmund. Serhou Guirassy dijatuhkan di dalam kotak penalti, namun wasit Espen Eskas bergeming dan tak memberikan hadiah penalti bagi Dortmund.
Keputusan wasit memicu protes keras dari pemain dan staf Dortmund. Skor imbang 0-0 menjadi penanda akhir pertandingan Sportin CP vs Dortmund di Stadion Jose Avalade ini.
Dortmund menekan...
Memasuki paruh kedua, Dortmund langsung menekan. Gol pembuka akhirnya datang pada menit ke-60. Julian Brandt mengirim umpan silang yang berhasil dieksekusi sempurna oleh Serhou Guirassy dengan sundulan maut.
Gol pertama ini membuat Dortmund semakin menggila. Delapan menit berselang, Serhou Guirassy kembali berperan, kali ini sebagai kreator. Assist manisnya disambut oleh Pascal Gross yang dengan tenang menaklukkan kiper Sporting, dan merubah skor menjadi 2-0 untuk Dortmund.
Sporting CP mencoba bangkit, tetapi Dortmund terlalu tangguh. Upaya Ousmane Diomande pada menit ke-74 nyaris menghasilkan gol, tetapi tembakannya hanya melambung tipis di atas mistar Dortmund.
Puncak kemenangan Dortmund terjadi di menit ke-82. Lagi-lagi Julian Brandt menjadi kreator, dengan memberikan assist ciamik untuk Karim Adeyemi yang dengan dingin melesakkan bola ke pojok gawang. Kiper Sporting, Rui Silva tak berkutik dan skor berubah 3-0 untuk Dortmund.
Menjelang akhir laga, Dortmund melakukan beberapa pergantian pemain untuk mengamankan keunggulan. Hingga wasit meniup peluit panjang, kemenangan meyakinkan 3-0 menjadi milik Dortmund.
Kemenangan ini memberi peluang sangat besar bagi Borussia Dortmund melangkah ke babak 16 besar Liga Champions. Mereka hanya butuh menghindari kekalahan dengan skor tidak lebih dari dua gol di leg kedua Playoff Liga Champions.