Peluang terbaik mereka datang dari tendangan Daniel Salloi pada menit ke-63. Tetapi bola yang mengarah ke gawang masih terlalu lemah sehingga dengan mudah bisa diamankan oleh kiper Inter Miami, Ustari.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Inter Miami mampu mempertahankan keunggulan mereka meskipun mendapat tekanan bertubi-tubi dari Sporting KC. Kemenangan ini menjadi modal penting bagi tim asuhan Javier Mascerano melakoni leg kedua.
Murianews, Kudus – Lionel Messi kembali menunjukkan keajaibannya. Megabintang asal Argentina itu menjadi pahlawan bagi Inter Miami dengan gol tunggalnya yang memastikan kemenangan 1-0 atas Sporting KC di leg pertama babak 16 besar Liga Champions Concacaf, Kamis (20/2/2025) pagi WIB.
Meski berlangsung di tengah cuaca membeku, sejak menit awal, laga Sporting KC vs Inter Miami berlansung dengan intensitas tinggi. Sporting KC tampil disiplin dengan pertahanan kokoh, mencoba meredam kreativitas Messi dan rekan-rekannya.
Meskipun Inter Miami lebih dominan dalam penguasaan bola, mereka kesulitan menembus barisan belakang lawan. Peluang emas sempat hadir bagi tim tuan rumah, di antaranya lewat tembakan jarak jauh Rodriguez pada menit ke-41.
Kemudian sepakan Luis Suarez pada menit ke-35, juga nyaris berbuah gol. Namun, kiper Sporting KC, John Pulskamp, tampil cemerlang dengan penyelamatan krusial yang membuat babak pertama berakhir tanpa gol.
Setelah turun minum, Inter Miami meningkatkan tempo permainan dan semakin mendominasi jalannya laga. Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-56.
Berawal dari umpan brilian Sergio Busquets ke dalam kotak penalti, Messi dengan tenang mengontrol bola dengan dadanya. Kemudian mengecoh dua pemain Sporting KC, sebelum melepaskan tembakan diagonal akurat yang tak mampu dihentikan Pulskamp.
Stadion Sporting Kannsas City, langsung bergemuruh menyaksikan aksi magis La Pulga ini. Tertinggal gol, Sporting KC tak tinggal diam dan mencoba bangkit.
Peluang terbaik...
Peluang terbaik mereka datang dari tendangan Daniel Salloi pada menit ke-63. Tetapi bola yang mengarah ke gawang masih terlalu lemah sehingga dengan mudah bisa diamankan oleh kiper Inter Miami, Ustari.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Inter Miami mampu mempertahankan keunggulan mereka meskipun mendapat tekanan bertubi-tubi dari Sporting KC. Kemenangan ini menjadi modal penting bagi tim asuhan Javier Mascerano melakoni leg kedua.
