Dengan dingin, striker Kosta Rika itu menaklukkan Allen sebelum melepaskan tembakan keras ke pojok gawang. Skor berbalik, 2-1 untuk New York City, dan membuat Inter Miami berada dalam ketegangan luar biasa.
Saat harapan nyaris padam, Lionel Messi kembali menjadi penyelamat. Pada menit ke-100, Fray dijatuhkan di tengah lapangan, tetapi bola masih mengalir ke Segovia yang dengan sigap meneruskannya kepada Messi.
Tanpa pikir panjang, La Pulga mengirim umpan emas ke Segovia yang menyelesaikannya dengan berani. Gol penyama kedudukan yang luar biasa, dan menyelamatkan Inter Miami dari kekalahan di kandang.
Dengan hasil ini, Inter Miami memperpanjang rekor tanpa kemenangan melawan New York City menjadi tujuh pertandingan. Meski demikian, Messi kembali membuktikan dirinya adalah nyawa bagi Inter Miami dengan dua assist yang menentukan.
Jika ingin bersaing di puncak MLS 2025, Inter Miami sepertinya harus bekerja keras untuk memperbaiki lini pertahanan mereka. Persaingan di MLS tetap tidak mudah bagi Messi dkk.
Murianews, Kudus – Inter Miami mengawali musim MLS 2025 dengan laga penuh drama yang membuat para penggemar menahan napas. Menjamu New York City FC, tim asuhan Javier Macerano harus puas dengan hasil imbang 2-2, Minggu (23/2/2025).
Inter Miami datang ke lapangan dengan ekspektasi besar. Tetapi New York City kembali menjadi batu sandungan yang sulit diatasi. Lionel Messi kembali menjadi elemen penting bagi permainan Inter Miami.
Stadion tempat pertandingan seperti meledak ketika Lionel Messi menunjukkan magisnya di awal laga. Kombinasi cerdas dengan Jordi Alba dan Ruiz menghasilkan assist brilian yang disambar oleh Aviles, membuka menjadi 1-0 untuk Inter Miami.
Gol cepat ini membakar semangat tim dan membuat New York City terkejut. Namun, euforia itu tak berlangsung lama. Pada menit ke-23, Aviles berubah dari pahlawan menjadi pesakitan. Sebuah tekel keras terhadap Martinez di tepi kotak penalti membuat wasit tak ragu mengeluarkan kartu merah langsung padanya.
Dengan 10 pemain tersisa, Inter Miami harus berjuang mati-matian menghadapi gempuran lawan. Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan dengan sempurna oleh tim tamu.
Hanya tiga menit setelah kartu merah Aviles, Moralez mengirim tendangan bebas cerdik yang disambut Ilenic dengan penyelesaian sempurna. Bola meluncur mulus melewati kiper Ustari, membuat skor kembali imbang 1-1.
Babak kedua semakin menegangkan. Pada menit ke-55, sebuah kesalahan besar dari Jordi Alba memberi New York City kesempatan emas. Alba salah mengoper bola tepat ke kaki Martinez yang tak menyia-nyiakan peluang.
Balik Tertinggal...
Dengan dingin, striker Kosta Rika itu menaklukkan Allen sebelum melepaskan tembakan keras ke pojok gawang. Skor berbalik, 2-1 untuk New York City, dan membuat Inter Miami berada dalam ketegangan luar biasa.
Saat harapan nyaris padam, Lionel Messi kembali menjadi penyelamat. Pada menit ke-100, Fray dijatuhkan di tengah lapangan, tetapi bola masih mengalir ke Segovia yang dengan sigap meneruskannya kepada Messi.
Tanpa pikir panjang, La Pulga mengirim umpan emas ke Segovia yang menyelesaikannya dengan berani. Gol penyama kedudukan yang luar biasa, dan menyelamatkan Inter Miami dari kekalahan di kandang.
Dengan hasil ini, Inter Miami memperpanjang rekor tanpa kemenangan melawan New York City menjadi tujuh pertandingan. Meski demikian, Messi kembali membuktikan dirinya adalah nyawa bagi Inter Miami dengan dua assist yang menentukan.
Jika ingin bersaing di puncak MLS 2025, Inter Miami sepertinya harus bekerja keras untuk memperbaiki lini pertahanan mereka. Persaingan di MLS tetap tidak mudah bagi Messi dkk.