Kamis, 20 November 2025

Tak berhenti di situ, masalah lain juga mencuat. FAT juga menghadapi utang kepada FIFA sebesar 132 juta baht. Utang ini berasal dari pinjaman 155 juta baht yang dilakukan Somyot pada 2020 untuk mengatasi krisis finansial akibat pandemi Covid-19.

Sesuai peraturan FIFA, FAT harus mencicil utang ini hingga tahun 2030. Dalam penyelidikan lebih lanjut, Madam Pang menemukan kejanggalan dalam pembayaran sebesar 30 juta baht untuk biaya hukum dalam kasus Siam Sport.

Fakta mengejutkan terungkap, ketika biaya sebenarnya dari pengeluaran ini sebenarnya hanya sekitar 1 juta baht. Dugaan kuat adanya praktik korupsi atau pencucian uang langsung mencuat.

"Terkait dugaan pencucian uang, ini adalah masalah yang rumit dan saya telah menugaskan tim hukum untuk menanganinya. Kami akan mempertimbangkan apakah perlu menambah tuntutan hukum lagi," tegasnya.

Di tengah pusaran krisis ini, Madam Pang berupaya mencari solusi. Ia berencana untuk bernegosiasi dengan Ketua Siam Sport, Ravi Lothong, guna menemukan skema kompensasi terbaik.

Hubungan pribadi antara keduanya menjadi harapan terakhir dalam menyelamatkan FAT dari keterpurukan. Namun demikian belum ada jaminan pasti untuk kepastiannya.

Sebagai pengusaha dan politisi berpengaruh di Thailand, Madam Pang telah menjadi figur penting dalam perkembangan sepak bola Thailand. Wanita ini sukses membawa tim wanita Thailand ke dua Piala Dunia dan mengantarkan tim pria menjuarai Piala AFF 2020 dan 2022.

Madam Pang Hadapi Badai...

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler