Portugal segera bereaksi dengan memberikan tekanan pantang menyerah, Ronaldo dkk terus menggempur pertahanan Denmark. Hasilnya, pada menit ke-72, Schmeichel gagal menghindarkan gawangnya kebobolan. Tendangan keras Bruno Fernandes yang membentur tiang gawang, mental mengenai Schmeichel yang kemudian berhasil disambar Ronaldo.
Gol ini kembali membuat Portugal menyamakan skor agregat, meski tak bertahan lama karena Denmark kembali bisa membalas gol. Empat menit berselang, Ruben Dias melakukan kesalahan yang dimanfaatkan Eriksen untuk mencetak gol penyama.
Pelatih Roberto Martinez langsung bereaksi cepat. Masuknya Francisco Trincao menjadi keputusan penting di laga ini. Pada menit ke-86, pemain muda ini melesakkan tembakan akurat yang membuat Portugal kembali memimpin, dan menyamakan skor agregat.
Skor 3-2 di dua leg kedua ini menjadikan skor agregat menjadi 3-3 dan memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Di babak ini Portugal langsung tancap gas. Trincao kembali menjadi mimpi buruk bagi Denmark dengan gol keduanya hanya satu menit setelah kick-off babak tambahan dilakukan.
Denmark mencoba bangkit, tetapi pertahanan Portugal terlalu tangguh. Justru di penghujung laga, Goncalo Ramos memastikan pesta gol dengan sebuah sontekan tajam yang membuat skor akhir menjadi 5-2, sekaligus membuat Denmark mati gaya.
Kemenangan ini memastikan Portugal melaju ke semifinal UEFA Nations League dengan agregat 5-3. Ronaldo boleh saja gagal penalti, tetapi Portugal membuktikan bahwa mereka adalah tim yang tak bisa diremehkan. Di Semifinal UEFA Nations League, Portugal akan menghadapi Jerman.
Murianews, Kudus – Dalam duel sengit yang meneggangkan, Portugal menunjukkan taring dengan kemenangan telak 5-2 atas Denmark di leg kedua perempat final UEFA Nations League, Senin dini hari (24/3/2025). Meski sempat melewatkan peluang emas dari titik penalti, Cristiano Ronaldo tetap merayakan kemenangan manis bersama rekan-rekannya.
Bermain di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, Selecao das Quinas sempat tertinggal agregar dari tim Dinamit Denmark di pertandingan ini. Namun dengan mentalitas juara yang lebih baik, merkea akhirnya mampu membalikan keadaan dan berhasil menang 5-3 di babak tambahan.
Laga Portugal vs Denmark baru berjalan empat menit, namun atmosfer sudah membara. Portugal mendapat hadiah penalti setelah Patrick Dorgu menjatuhkan Ronaldo di kotak terlarang. Publik Stadion Jose Alvalade bersiap menyaksikan CR7 mencetak gol, tetapi sang bintang justru gagal menaklukkan Kasper Schmeichel.
Meski demikian, serangan bertubi-tubi dari Nuno Mendes dan Diogo Dalot membuat pertahanan tim tamu Denmark kelimpungan. Portugal terus menekan dan akhirnya keberuntungan berpihak.
Pada menit ke-38, bek Denmark Joachim Andersen tanpa sengaja menyundul bola ke gawang sendiri saat berusaha menghalau sepak pojok Bruno Fernandes. Portugal unggul 1-0 dan menyamakan agregat skor menjadi 1-1 setelah di leg 1 mereka kalah 0-1 dari Denmark.
Sebelum turun minum, Ronaldo sempat mencetak gol, tetapi VAR membatalkannya karena offside. Sehingga babak pertama ditutup dengan keunggulan tipis Portugal.
Memasuki babak kedua Denmark membuat kejutan. Baru 11 menit memasuki babak kedua, pasukan Kasper Hjulmand menyamakan kedudukan lewat sundulan mematikan Rasmus Kristensen memanfaatkan umpan matang Christian Eriksen.
Ronaldo cetak gol...
Portugal segera bereaksi dengan memberikan tekanan pantang menyerah, Ronaldo dkk terus menggempur pertahanan Denmark. Hasilnya, pada menit ke-72, Schmeichel gagal menghindarkan gawangnya kebobolan. Tendangan keras Bruno Fernandes yang membentur tiang gawang, mental mengenai Schmeichel yang kemudian berhasil disambar Ronaldo.
Gol ini kembali membuat Portugal menyamakan skor agregat, meski tak bertahan lama karena Denmark kembali bisa membalas gol. Empat menit berselang, Ruben Dias melakukan kesalahan yang dimanfaatkan Eriksen untuk mencetak gol penyama.
Pelatih Roberto Martinez langsung bereaksi cepat. Masuknya Francisco Trincao menjadi keputusan penting di laga ini. Pada menit ke-86, pemain muda ini melesakkan tembakan akurat yang membuat Portugal kembali memimpin, dan menyamakan skor agregat.
Skor 3-2 di dua leg kedua ini menjadikan skor agregat menjadi 3-3 dan memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Di babak ini Portugal langsung tancap gas. Trincao kembali menjadi mimpi buruk bagi Denmark dengan gol keduanya hanya satu menit setelah kick-off babak tambahan dilakukan.
Denmark mencoba bangkit, tetapi pertahanan Portugal terlalu tangguh. Justru di penghujung laga, Goncalo Ramos memastikan pesta gol dengan sebuah sontekan tajam yang membuat skor akhir menjadi 5-2, sekaligus membuat Denmark mati gaya.
Kemenangan ini memastikan Portugal melaju ke semifinal UEFA Nations League dengan agregat 5-3. Ronaldo boleh saja gagal penalti, tetapi Portugal membuktikan bahwa mereka adalah tim yang tak bisa diremehkan. Di Semifinal UEFA Nations League, Portugal akan menghadapi Jerman.