Dalam pernyataan resmi yang disampaikan klub pada Senin pagi, Schlotterbeck mengalami robekan meniskus di lutut kiri dan akan menjalani proses pemulihan panjang. Pernyataan ini salah satunya dilansir oleh Sky News, menjelang duel Barcelona vs Dortmund, yang akan digelar Kamis (10/4/2025) dinihari WIB.
“Berita buruk di akhir musim: Nico Schlotterbeck telah merobek meniskus di lutut kirinya dan akan absen selama sisa musim ini,” tulis pernyataan resmi Dortmund, Selasa (8/4/2025).
Kabar ini datang hanya dua hari sebelum leg 1 Perempatfinal Liga Champions melawan Barcelona. Sebuah pertandingan yang sudah ditunggu para penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Bagi Dortmund, kehilangan bek tengah berusia 25 tahun itu menjadi pukulan besar, terlebih Schlotterbeck telah menjadi sosok kunci di lini belakang skuad asuhan Edin Terzic musim ini. Direktur olahraga Dortmund, Sebastian Kehl, mengungkapkan kekecewaannya atas cedera yang dialami pemain bertahan utama mereka.
“Absennya Nico sangat memengaruhi kami. Dia adalah bagian yang sangat penting dari tim dan telah tampil konsisten sepanjang musim. Kami berharap dia segera pulih dan akan memberikan dukungan penuh dalam masa pemulihannya,” ujar Kehl.
Ini bukan kali pertama Schlotterbeck mengalami masalah fisik saat menghadapi Barcelona. Pada pertemuan kedua tim di babak grup Liga Champions Desember lalu, dia juga harus meninggalkan lapangan akibat cedera ligamen pergelangan kaki.
Murianews, Kudus – Menjelang laga melawan Barcelona di leg 1 perempat final Liga Champions, Borussia Dortmund harus menerima kenyataan pahit. Bek andalan mereka, Nico Schlotterbeck, dipastikan absen hingga akhir musim akibat cedera serius yang dialaminya dalam sesi latihan pada akhir pekan lalu.
Dalam pernyataan resmi yang disampaikan klub pada Senin pagi, Schlotterbeck mengalami robekan meniskus di lutut kiri dan akan menjalani proses pemulihan panjang. Pernyataan ini salah satunya dilansir oleh Sky News, menjelang duel Barcelona vs Dortmund, yang akan digelar Kamis (10/4/2025) dinihari WIB.
“Berita buruk di akhir musim: Nico Schlotterbeck telah merobek meniskus di lutut kirinya dan akan absen selama sisa musim ini,” tulis pernyataan resmi Dortmund, Selasa (8/4/2025).
Kabar ini datang hanya dua hari sebelum leg 1 Perempatfinal Liga Champions melawan Barcelona. Sebuah pertandingan yang sudah ditunggu para penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Bagi Dortmund, kehilangan bek tengah berusia 25 tahun itu menjadi pukulan besar, terlebih Schlotterbeck telah menjadi sosok kunci di lini belakang skuad asuhan Edin Terzic musim ini. Direktur olahraga Dortmund, Sebastian Kehl, mengungkapkan kekecewaannya atas cedera yang dialami pemain bertahan utama mereka.
“Absennya Nico sangat memengaruhi kami. Dia adalah bagian yang sangat penting dari tim dan telah tampil konsisten sepanjang musim. Kami berharap dia segera pulih dan akan memberikan dukungan penuh dalam masa pemulihannya,” ujar Kehl.
Ini bukan kali pertama Schlotterbeck mengalami masalah fisik saat menghadapi Barcelona. Pada pertemuan kedua tim di babak grup Liga Champions Desember lalu, dia juga harus meninggalkan lapangan akibat cedera ligamen pergelangan kaki.
Dampak...
Cedera ini tak hanya mempengaruhi peluang Dortmund di dua leg melawan Barcelona di Liga Champions saja. Tapi juga berdampak pada kampanye mereka di Bundesliga, DFB Pokal, dan bahkan tim nasional Jerman.
Schlotterbeck dipastikan absen dalam laga penting UEFA Nations League melawan Portugal pada 4 Juni 2025 mendatang. Kemudian juga berpotensi melewatkan turnamen bergengsi seperti final Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub jika Dortmund terus melaju.
Dengan krisis pertahanan yang makin dalam, pelatih Edin Terzic kini dituntut untuk menemukan solusi cepat. Jadwal padat menanti, termasuk menjalani Der Klassiker kontra Bayern Munich. Absennya Schlotterbeck membuat tugas Terzic jauh lebih berat.
Sementara itu, dari sisi Barcelona, cedera Schlotterbeck bisa dianggap sebagai angin segar. Kehilangan salah satu bek terbaiknya, Dortmund memberi tim asuhan Hansi Flick memiliki peluang lebih besar untuk menekan.
