Menurut mantan wasit terkenal asal Italia ini, teknologi ini tidak semata-mata untuk tujuan entertainment saja. Tetapi lebih dari itu, penerapan teknologi ini dimungkinkan untuk upaya peningkatan kualitas kepemimpinan wasit di seluruh dunia.
“Kemampuan mengamati apa yang dilihat wasit sangat penting dalam proses penjelasan dan pelatihan profesional. Teknologi ini akan secara signifikan mendukung peningkatan kualitas tim wasit,” jelas Collina memberikan pandangannya.
FIFA juga mengumumkan, tim ofisial pertandingan di Piala Dunia Antarklub 2025 akan melibatkan 35 wasit utama, 58 asisten wasit, dan 24 wasit video (VAR). Mereka berasal dari 41 federasi anggota FIFA. Seluruh ofisial tersebut telah dipilih melalui proses seleksi ketat untuk memastikan kualitas tinggi yang sesuai dengan standar turnamen FIFA.
Murianews, Kudus – Untuk pertama kalinya dalam sejarah sepak bola, Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) akan menerapkan kamera wasit untuk merekam sudut pandang langsung dari “korp baju hitam”. Teknologi ini akan menjadi yang terbaru yang diterapkan dalam sepak bola.
Inovasi revolusioner ini akan menjadi yang pertama diterapka di turnamen Piala Dunia Antarklub FIFA 2025. Penerapan kamera wasit ini menjanjikan pengalaman unik dan imersif bagi para penonton di seluruh dunia yang menyaksikan pertandingan di turnamen ini.
Pengumuman resmi mengenai penerapan teknologi kamera wasit disampaikan FIFA pada awal pekan ini. Itu terjadi secara bersamaan saat FIFA merilis daftar 117 ofisial pertandingan yang akan bertugas di Piala Dunia Antarklub 2025.
Turnamen prestisius Piala Dunia Antarklub 2025 akan mempertemukan 32 klub terbaik dari enam konfederasi benua. Pelaksanaannya akan dimulai pada 14 Juni hingga 13 Juli 2025. Sebanyak 12 stadion yang tersebar di 11 kota di Amerika Serikat akan menjadi venue pertandingan.
Ketua Komite Wasit FIFA, Pierluigi Collina, menyebut kamera wasit yang diterapkan di Piala Dunia Antarklub 2025 tidak hanya akan memperkaya pengalaman menonton. Tetapi lebih dari itu juga aka berperan penting dalam evaluasi dan pelatihan pascapertandingan.
“Kami pikir ini adalah kesempatan bagus untuk memberikan pengalaman baru kepada pemirsa, melalui gambar yang direkam dari perspektif yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ujar Collina seperti dilansir dari laman resmi FIFA.
Entertainment...
Menurut mantan wasit terkenal asal Italia ini, teknologi ini tidak semata-mata untuk tujuan entertainment saja. Tetapi lebih dari itu, penerapan teknologi ini dimungkinkan untuk upaya peningkatan kualitas kepemimpinan wasit di seluruh dunia.
“Kemampuan mengamati apa yang dilihat wasit sangat penting dalam proses penjelasan dan pelatihan profesional. Teknologi ini akan secara signifikan mendukung peningkatan kualitas tim wasit,” jelas Collina memberikan pandangannya.
FIFA juga mengumumkan, tim ofisial pertandingan di Piala Dunia Antarklub 2025 akan melibatkan 35 wasit utama, 58 asisten wasit, dan 24 wasit video (VAR). Mereka berasal dari 41 federasi anggota FIFA. Seluruh ofisial tersebut telah dipilih melalui proses seleksi ketat untuk memastikan kualitas tinggi yang sesuai dengan standar turnamen FIFA.