Selasa, 13 Mei 2025

Murianews, Bangkok – Thailand selaku tuan rumah SEA Games 2025 atau ke-33 yang akan digelar pada 9 hingga 20 Desember 2025, berencana menerapkan sejumlah perubahan signifikan pada cabang olahraga sepak bola. Baik dari segi format kompetisi maupun batas usia pemain.

Dilansir dari Ball Thai Stand, Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) telah mengusulkan rencana baru kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk penyelenggaraan turnamen sepak bola putra. Salah satu poin utama dalam rencana tersebut adalah penetapan batas usia pemain maksimal 22 tahun (U22).

Batasan usia U22 ini bertujuan memberikan kesempatan kepada tim nasional muda sebagai bagian dari persiapan menuju Final Piala Asia U23 2026. Rencana ini tentu saja harus segera disikapi oleh negara-negara peserta SEA Games 2025.

Dari sisi format sepak bola SEA Games 2025, FAT juga mengusulkan sistem pembagian tim menjadi tiga grup untuk 11 negara peserta. Grup A akan diisi oleh 3 tim, termasuk Thailand sebagai tuan rumah, sementara Grup B dan Grup C masing-masing akan berisi 4 tim.

Tiga juara grup dan satu runner-up terbaik akan lolos ke babak semifinal. Format ini diklaim dapat mempersingkat jumlah pertandingan yang harus dimainkan tim peserta, mengingat waktu pelaksanaan SEA Games 2025 kali ini hanya berlangsung sekitar dua pekan.

Di SEA Games sebelumnya, tim peserta bisa bermain hingga 6-7 pertandingan karena pembagian grup yang lebih besar. Format seperti itu dinilai terlalu padat dan menguras fisik para pemain yang berlaga.

Jika rencana ini disetujui oleh AFC, maka untuk pertama kalinya dalam sejarah SEA Games, cabang sepak bola akan menggunakan format tiga grup. Sebelumnya, format dua grup dengan masing-masing 4 hingga 6 tim telah menjadi standar dalam beberapa SEA Games edisi terakhir.

Kota Besar...

  • 1
  • 2

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler