Kedua tim terus menciptakan peluang di sisa waktu pertandingan. Lamine Yamal hampir mencetak gol kedua melalui tendangan ajaibnya. Namun sayang tendangannya membentur sudut tiang dan mistar gawang.
Sementara itu, Inter Milan dengan serangan balik sempat mencetak gol melalui Henrikh Mkhitaryan. Namun gol ini dianulir VAR karena terlebih dahulu ada peristiwa offside yang terjadi.
Barcelona menekan habis-habisan di menit-menit akhir, namun Yan Sommer tampil gemilang untuk menjaga hasil imbang. Dengan hasil semifinal Liga Champions yang berakhir dengan skor akhir 3-3 ini, laga leg kedua semifinal Liga Champions antara Inter Milan vs Barcelona di San Siro, 7 Mei 2025 dipastikan akan menjadi duel mati-matian bagi kedua tim.
Murianews, Kudus – Leg pertama semifinal Liga Champions 2024/25 antara Barcelona vs Inter Milan menghadirkan drama luar biasa. Bermain di Lluis Companys Stadium, Kamis (1/5/2025) dinihari WIB, Barcelona akhirnya ditahan imbang Inter Milan dengan skor 3-3.
Pertandingan Barcelona vs Inter Milan langsung memanas sejak menit pertama. Barcelona yang lebih diunggulkan tampil diluar dugaan di menit awal pertandingan. Mereka malah ‘Ngevoor’ dua gol saat pertandingan baru berjalan 20 menit.
Inter Milan secara mengejutkan menciptakan dua gol di awal pertandingan. Saat laga belum genap satu menit berjalan, Marcus Thuram yang menuntaskan umpan silang Denzel Dumfries dengan sontekan tumit indah. Gol ini mengejutkan lini pertahanan Barcelona.
Dumfries lagi-lagi menjadi mimpi buruk bagi Barcelona, ketika mencetak gol kedua Inter di menit ke-21 dengan penyelesaian yang presisi. Golnya membawa Inter Milan di atas angin dengan unggul lebih dulu 2-0 atas Barcelona.
Namun, Barcelona tak tinggal diam. Lamine Yamal menunjukkan kelasnya melalui aksi solo yang menawan untuk memperkecil ketertinggalan. Ferran Torres kemudian menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-38 setelah kerja sama apik dengan Raphinha, dan menghidupkan kembali semangat para pendukung di Nou Camp.
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan tidak menurun. Dumfries mencatatkan brace lewat sundulan tajam di menit ke-64, membawa Inter kembali unggul. Tapi hanya semenit kemudian, Barcelona membalas melalui tembakan jarak jauh Raphinha yang membentur mistar, lalu mengenai kiper Yann Sommer dan masuk ke gawang.
Gol berbau keberuntungan ini mengubah skor menjadi 3-3 dan menyelamatkan Barcelona dari kekalahan. UEFA mencatat gol ini sebagai gol bunuh diri Yan Sommer yang tampil cemerlang dengan berbagai penyelamatannya di laga ini.
Yamal...
Kedua tim terus menciptakan peluang di sisa waktu pertandingan. Lamine Yamal hampir mencetak gol kedua melalui tendangan ajaibnya. Namun sayang tendangannya membentur sudut tiang dan mistar gawang.
Sementara itu, Inter Milan dengan serangan balik sempat mencetak gol melalui Henrikh Mkhitaryan. Namun gol ini dianulir VAR karena terlebih dahulu ada peristiwa offside yang terjadi.
Barcelona menekan habis-habisan di menit-menit akhir, namun Yan Sommer tampil gemilang untuk menjaga hasil imbang. Dengan hasil semifinal Liga Champions yang berakhir dengan skor akhir 3-3 ini, laga leg kedua semifinal Liga Champions antara Inter Milan vs Barcelona di San Siro, 7 Mei 2025 dipastikan akan menjadi duel mati-matian bagi kedua tim.