Berikutnya, Guardiola memberikan pujian untuk Kevin De Bruyne, gelandang yang akan segera pergi meninggalkan Man City. Menurutnya, adalah hal yang sulit untuk menggantikan Kevin De Bruyne di timnya.
“Saya menginginkan yang terbaik untuk Kevin, jadi saya tidak bisa membayangkan memiliki begitu banyak tahun tanpanya. Kevin adalah pemain yang luar biasa,” ujar Guardiola.
Guardiola sekali lagi menekankan, mengganti peran pemain seperti Kevin De Bruyne hampir tidak mungkin bagi Man City dibawah kepelatihannya. Bukan hanya tentang penampilannya, tetapi juga apa yang telah dibawanya ke hati para penggemar selama bertahun-tahun.
Murianews, Kudus – Peluang untuk bisa merebut tiket Liga Champions menjadi satu-satunya harapan Man City di tengah musim buruk mereka. Pelatih Pep Guardiola menyebut, sembilan poin terakhir (3 pertandingan) di Liga Inggris akan menjadi fokus timnya.
Man City saat ini berhasil merebut posisi ke-3 di klasemen usai menang atas Wolves, Sabtu (3/5/2025) pagi WIB. Kemenangan ini menjadi sangat mengesankan, karena mereka hanya menang tipis 1-0 di Emirates Stadium, setelah Kevin De Bruyne mencetak gol tunggal.
Mengenai peluang ke Liga Champions, Guardiola menekankan pentingnya fokus penuh di sisa tiga pertandingan Liga Inggris musim ini. Bisa tetap berlaga di Liga Champions musim depan adalah penyelamatan bagi musim buruk Man City saat ini.
“Dalam hal memenangkan tempat di Liga Champions, hasil hari ini sangat penting. Mari kita fokus pada sembilan poin tersisa. Jika kami bisa meraih semuanya, maka tempat itu akan menjadi milik kami. Itu ada di tangan kami, dan kami akan terus berjuang,” ujarnya dilansir Daily Mail.
Di tiga laga terakhir Liga Inggris musim ini, Man City akan menghadapi Southampton, Bournemouth, dan Fulham. Dari sisi statistik dan history, lawan-lawan yang akan dihadapi di atas kertas lebih mudah, namun tetap tidak bisa diabaikan dan diremehkan.
Dari laga Man City vs Wolves, meski menang, Guardiola mengakui hal itu bukanlah kemenangan yang mudah. Wolves sempat mengancam dengan dua kali peluang yang membentur tiang gawang. Itu menunjukkan performa solid sepanjang laga dari mereka.
“Wolves adalah tim yang hebat – cara mereka terorganisir, kualitas permainan, kebugaran, kecepatan – semuanya luar biasa. Kami banyak menderita sebelum mereka punya peluang. Tapi setelah gol, kami tampil lebih baik dan melakukan hal-hal sederhana dengan benar,” jelas Guardiola.
Pujian untuk De Bruyne...
Berikutnya, Guardiola memberikan pujian untuk Kevin De Bruyne, gelandang yang akan segera pergi meninggalkan Man City. Menurutnya, adalah hal yang sulit untuk menggantikan Kevin De Bruyne di timnya.
“Saya menginginkan yang terbaik untuk Kevin, jadi saya tidak bisa membayangkan memiliki begitu banyak tahun tanpanya. Kevin adalah pemain yang luar biasa,” ujar Guardiola.
Guardiola sekali lagi menekankan, mengganti peran pemain seperti Kevin De Bruyne hampir tidak mungkin bagi Man City dibawah kepelatihannya. Bukan hanya tentang penampilannya, tetapi juga apa yang telah dibawanya ke hati para penggemar selama bertahun-tahun.