Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus - Manchester United (MU) bisa dibilang telah di ambang final Liga Europa setelah menaklukkan Athletic Bilbao dengan skor telak 3-0 di leg pertama semifinal. Hasil ini membuka peluang besar bagi Setan Merah untuk meraih trofi Eropa dan tiket otomatis ke Liga Champions musim depan.

Namun, di balik potensi kesuksesan ini, MU justru menghadapi konsekuensi finansial yang cukup besar. Jika klub berhasil menjuarai Liga Europa dan mengamankan tempat di Liga Champions, manajemen MU diperkirakan harus mengaktifkan kembali klausul bonus yang sebelumnya dihapus dari kontrak para pemain.

Menurut laporan dari GOAL, para pemain MU telah mengalami pemotongan gaji sebesar 25% setelah klub gagal lolos ke Liga Champions musim ini. Namun jika mereka bisa kembali ke Liga Champions, pemotongan itu akan dicabut, sehingga para pemain akan menerima bayaran penuh mereka lagi.

Sebagai contoh, gelandang Bruno Fernandes yang saat ini menerima sekitar £300.000 per pekan, akan mendapatkan tambahan sebesar £75.000. Sementara Casemiro diperkirakan memperoleh kenaikan hingga £100.000, membuat total gaji mingguannya mencapai £500.000, atau sama seperti gaji Ronaldo saat masih bermain di Old Trafford.

Jika kebijakan ini diberlakukan kembali, total beban gaji mingguan MU akan naik drastis dari £3.315.750 menjadi sekitar £4.446.875. Kenaikan ini tentu menjadi pertimbangan serius bagi manajemen klub di tengah ancaman financial yang dihadapi.

Meski demikian, keuntungan dari lolos ke Liga Champions juga akan memberi tambahan pemasukan yang tidak sedikit. Seperti yang disebutkan BBC Sport, klub peserta Liga Champions berpotensi meraih pendapatan minimal £70 juta dari hadiah UEFA.

Di antaranya, sebesar £16 juta akan langsung diterima saat lolos ke fase grup. Kemudian ada tambahan sebesar £1,8 juta untuk dari setiap kemenangan, dan £600.000 untuk partisipasi di setiap pertandingan di grup.

Liga Champions...

  • 1
  • 2

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler