Dalam persidangan terbaru, Asencio menyatakan sangat percaya dengan proses hukum yang saat ini berjalan tidak akan salah memberikan keadilan bagi dirinya. Selanjutnya dirinya menyatakan siap bekerja sama jika kasus ini berlanjut ke tahap persidangan selajutnya.
Ditambahkan Asencio, semua tuduhan terhadapnya dirinya masih berupa dugaan yang belum terbukti. Karena itu publik diminta untuk menghormati asas praduga tak bersalah terkait kasus hukum yang menyeret-nyeret namanya.
Kasus video sensitif yang menghebohkan Spanyol ini, telah menimbulkan hujatan dan cibiran terhadap Asencio. Terutama dari para penggemar lawan Real Madrid. Situasi itu terjadi di pertandingan besar seperti El Clasico dan Copa del Rey beberapa waktu lalu.
Namun, pemain berusia 22 tahun itu tetap menunjukkan performa solid bersama Real Madrid. Pemain Timnas Spanyol ini bahkan mencatat 22 penampilan bersama Madrid selama musim ini.
"Saya tenang karena saya tahu apa yang telah saya lakukan. Tekanan adalah bagian dari hidup saya sejak kecil di Real Madrid," ujar Asencio dalam wawancara dengan RTVE.
Proses hukum kasus video sensitif terhadap tiga pemain lainnya dikabarka masih berlanjut. Pengadilan Spanyol menegaskan tindakan seksual dalam video tersebut berlangsung atas dasar kesepakatan, meskipun proses perekamannya dilakukan tanpa izin.
Hal ini di mata hukum yang berlaku di Spanyol tetaplah menjadi sebuah pelanggaran serius. Ancaman hukuman bagi pelaku pelanggaran seperti ini bisa mencapai 9 tahun penjara.
Dalam kasus Asencio, jika terbukti hanya menyaksikan video tanpa menyimpannya atau membagikannya, kemungkinan dirinya akan dibebaskan dari tuntutan pidana. Pemain ini menyatakan akan tetap fokus pada sepak bola dan berharap keadilan diberikan pada dirinya.
Murianews, Kudus – Bek muda Real Madrid, Raul Asencio, yang kini sedang terlibat kasus video sesitif di Spanyol akhirnya buka suara. Dalam kasus yang saat ini menghebohkan Spanyol ini, Asecio membantah tentang keterlibatannya.
Melalui pernyataan resminya, setelah menjalani sidang di San Bartolomede Tirajana, Spanyol, Asencio menegaskan dirinya tidak terlibat dalam pembuatan maupun penyebaran video itu. Seperti kabar yang beredar di Spanyol, video sensitif itu disebutkan melibatkan dua gadis berusia 16 dan 18 tahun.
Seperti dilansir Mundo Deportivo, Hakim penyelidik dalam kasus ini menyatakan Asencio tidak ada di lokasi kejadian, tidak merekam, dan tidak menyebarkan video tersebut. Pemain ini dibebaskan dari sebagian besar tuduhan dan hanya diminta menjawab beberapa pertanyaan terkait dugaan menyaksikan konten video itu.
"Saya tidak terlibat dalam tindakan apa pun yang melanggar kebebasan seksual siapa pun, terutama anak di bawah umur," tegas Asencio dalam pernyataan tertulisnya.
Pemain muda milik Real Madrid ini juga menegaskan dirinya tidak memiliki hubungan dengan para gadis yang video hotnya tersebar itu. Selain itu dirinya juga tidak mengenal dua gadis yang disebut masih dibawah umur tersebut.
Kasus yang menyeret-nyeret Raul Asencio ini diduga terjadi pada Juni 2023, ketika tiga mantan pemain tim muda Real Madrid, Ferran Ruiz, Andres Garcia, dan Juan Rodriguez dituduh merekam dan menyebarkan video tanpa ijin dari para gadis itu.
Dalam perkembangan penanganan kasus ini, akhirya Asencio juga didakwa bersama rekan-rekannya di Real Madrid itu. Namun kini, pihak pengadilan menegaskan jika dirinya tidak ada kaitan langsung dengan kasus video yang menghebohkan Spanyol ini.
Proses Hukum...
Dalam persidangan terbaru, Asencio menyatakan sangat percaya dengan proses hukum yang saat ini berjalan tidak akan salah memberikan keadilan bagi dirinya. Selanjutnya dirinya menyatakan siap bekerja sama jika kasus ini berlanjut ke tahap persidangan selajutnya.
Ditambahkan Asencio, semua tuduhan terhadapnya dirinya masih berupa dugaan yang belum terbukti. Karena itu publik diminta untuk menghormati asas praduga tak bersalah terkait kasus hukum yang menyeret-nyeret namanya.
Kasus video sensitif yang menghebohkan Spanyol ini, telah menimbulkan hujatan dan cibiran terhadap Asencio. Terutama dari para penggemar lawan Real Madrid. Situasi itu terjadi di pertandingan besar seperti El Clasico dan Copa del Rey beberapa waktu lalu.
Namun, pemain berusia 22 tahun itu tetap menunjukkan performa solid bersama Real Madrid. Pemain Timnas Spanyol ini bahkan mencatat 22 penampilan bersama Madrid selama musim ini.
"Saya tenang karena saya tahu apa yang telah saya lakukan. Tekanan adalah bagian dari hidup saya sejak kecil di Real Madrid," ujar Asencio dalam wawancara dengan RTVE.
Proses hukum kasus video sensitif terhadap tiga pemain lainnya dikabarka masih berlanjut. Pengadilan Spanyol menegaskan tindakan seksual dalam video tersebut berlangsung atas dasar kesepakatan, meskipun proses perekamannya dilakukan tanpa izin.
Hal ini di mata hukum yang berlaku di Spanyol tetaplah menjadi sebuah pelanggaran serius. Ancaman hukuman bagi pelaku pelanggaran seperti ini bisa mencapai 9 tahun penjara.
Dalam kasus Asencio, jika terbukti hanya menyaksikan video tanpa menyimpannya atau membagikannya, kemungkinan dirinya akan dibebaskan dari tuntutan pidana. Pemain ini menyatakan akan tetap fokus pada sepak bola dan berharap keadilan diberikan pada dirinya.
