Kemudian terkait permasalahan di FIFA, juga akan kami segera selesaikan dalam waktu dekat, tuntas seluruhnya menjadi tanggung jawab saya.
Saat ini, saya sendiri sudah menyerahkan pengelolaan PSIS kepada pemegang saham dan menginstruksikan kepada direktur utama, Bapak Agung Buwono untuk mencari investor baru yang bersedia mengelola PSIS ke depannya.
Supaya PSIS musim depan bisa cepat bangkit kembali berjaya dan segera kembali promosi ke Liga 1 musim depan.
Saya mohon kebesaran hati seluruh pencinta PSIS dan warga Semarang untuk berkenan menerima permohonan maaf saya.
Terima kasih.
Murianews, Kudus – Setelah sempat ’menghilang’ CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, akhirnya memberikan pernyataan ke publik. Menyusul degradasi yang dialami PSIS, Yoyok menyampaikan permintaan maafnya secara terbuka melalui akun instagramnya.
Lewat akun @yoyok sukawi, bos PSIS Semarang ini menyampaikan surat terbuka untuk seluruh suporter dan penggemar PSIS Semarang. Selain meminta maaf, Yoyok Sukawi juga menyampaikan berbagai penjelasan terkait dengan apa yang saat ini terjadi di Tim Mahesa Jenar ini.
Berbagai masalah disebutkan Yoyok telah terjadi di PSIS Semarang selama ini. Namun banyak masalah itu sudah diselesaikannya, dan yang belum selesai dijanjikan akan segera diselesaikanya juga.
Persoalan hutang yang dialami PSIS di Liga 1 2024-2025 sampai saat ini masih ada, namun dirinya akan segera membereskannya. Demikian juga berkaitan dengan masalah di FIFA juga akan diselesaiakannya.
Untuk kelanjutan pengelolaan PSIS Semarang , Yoyok menyatakan telah mengembalikan kepada para pemegang saham. Diharapkan para pemegang saham bisa segera mendapatkan pengelola baru PSIS dan bisa menjalani kompetisi Liga 2.
Yoyok melepas pengelolaan klub dengan harapan agar Tim Mahesa Jenar bisa segera bangkit di Liga 2 untuk kembali ke Liga 1 pada musim berikutnya.
Isi Surat Terbuka Yoyok Sukawi...
Berikut ini surat terbuka atau official statement Yoyok Sukawi terkait PSIS yang diposting di akun instagram @yoyok sukawi, pada Minggu (25/5/2025) malam:
Seluruh pencinta PSIS dan warga Semarang yang saya hormati,
Dengan sepenuh hati saya ingin mengucapkan permintaan maaf sebesar-besarnya atas hasil di musim ini di mana PSIS terdegradasi ke Liga 2.
Saya juga meminta maaf karena selama ini banyak situasi dan masalah yang telah membuat gaduh, karena komunikasi yang kurang baik serta krisis keuangan yang dialami oleh PSIS yang menyebabkan adanya gaji atau hak pemain yang terlambat terbayarkan, sehingga memengaruhi prestasi PSIS musim ini.
Tak lupa permintaan maaf saya ucapkan kepada seluruh pemain, ofisial, staf, dan seluruhnya yang sudah bekerja berjuang di PSIS yang harus terdampak melalui permasalahan ini.
Sebagai CEO klub, saya yang bertanggung jawab atas kejadian di musim Liga 1 2024-2025.
Untuk pemenuhan hak pemain atau ofisial selalu diupayakan dan akan menjadi tanggung jawab saya selaku pemegang saham terbesar dan pengelola PSIS, Insyaallah tuntas tepat waktu sesuai rencana.
Hutang PSIS beberapa tahun terakhir yang rencana akan dikonversi menjadi saham juga telah ditawarkan kepada pemegang saham satu per satu, hingga batas waktu tidak ada yang bersedia menutup atau membeli serta tidak ada yang bersedia mengambil alih pengelolaan PSIS.
Akhirnya karena kecintaan saya kepada PSIS, hutang tersebut sudah saya lunasi tuntas dan PSIS sudah sehat kembali, tidak terbebani hutang masa lalu, sudah tinggal melangkah dengan kekuatan baru.
FIFA...
Kemudian terkait permasalahan di FIFA, juga akan kami segera selesaikan dalam waktu dekat, tuntas seluruhnya menjadi tanggung jawab saya.
Saat ini, saya sendiri sudah menyerahkan pengelolaan PSIS kepada pemegang saham dan menginstruksikan kepada direktur utama, Bapak Agung Buwono untuk mencari investor baru yang bersedia mengelola PSIS ke depannya.
Supaya PSIS musim depan bisa cepat bangkit kembali berjaya dan segera kembali promosi ke Liga 1 musim depan.
Saya mohon kebesaran hati seluruh pencinta PSIS dan warga Semarang untuk berkenan menerima permohonan maaf saya.
Terima kasih.
Yoyok Sukawi