Meski begitu, sekali lagi Barcelona menghadapi tantangan terbesar pada aspek finansial mereka. Nico Williams masih terikat kontrak dengan Athletic Bilbao hingga 2027 dan memiliki klausul pelepasan sebesar 60 juta euro.
Dalam situasi keuangan klub yang masih belum sepenuhnya stabil, Barcelona harus mempertimbangkan dengan sangat cermat apakah mereka mampu melakukan investasi sebesar itu. Pengejaran terhadap Nico Williams jelas bukan sekadar rencana transfer biasa.
Rencana Barcelona ini bisa dibilang merupakan bagian dari aksi jangka panjang mereka untuk kembali menaklukkan Eropa. Terutama sekali setelah Barcelona gagal menembus final Liga Champions sejak terakhir kali menjadi juara pada 2015.
Murianews, Kudus – Barcelona Spanyol dikabarkan kembali berusaha mengejar Nico Williams di bursa transfer musim panas ini. Pemain Athletic Bibao ini kembali dilirik setelah sebelumnya Barcelona sempat mengalihkan perhatian mereka pada Luis Diaz dari Liverpool.
Menurut laporan dari El Nacional, raksasa Catalan Barcelona kembali menargetkan perekrutan Nico Williams. Upaya ini menjadi bagian dari rencana mereka untuk mendapatkan tim yang berdaya saing di kancah Eropa musim depan.
Presiden klub, Joan Laporta, kini berada di bawah tekanan internal dari manajemen klub Barcelona, untuk terus mencoba mendapatkan Nico Williams. Pemain ini dinilai akan menjadi pendamping ideal bagi Lamine Yamal di lini depan Barcelona.
Kombinasi dua pemain muda berbakat ini diyakini mampu membawa Barcelona kembali bersaing di Eropa. Pemain berusia 22 tahun itu adalah sosok yang disukai oleh pelatih Hansi Flick dan Direktur Olahraga Deco.
Meski masih muda, Williams sudah memiliki pengalaman bermain yang matang, dan dikenal memiliki daya juang tinggi. Kemampuannya juga telah terbukti, terutama dalam menciptakan peluang dan perubahan serangan.
Satu hal yang lebih membuat pemain ini diminati adalah, chemistry yang sudah terbukti ada antara Williams dan Yamal saat memperkuat timnas Spanyol. Keduanya tampil memukau dalam perjalanan La Furia Roja meraih gelar juara Euro 2024, dengan catatan 17 penampilan bersama dan dua gol hasil kerja sama mereka.
Barcelona sejatinya sudah mengincar Nico Williams sejak jendela transfer musim panas tahun lalu. Namun, saat itu kesepakatan tak jadi tercapai. Belakangan, klub sempat mengalihkan perhatian ke pemain Liverpool, Luis Diaz. Namun negosiasi yang ditolak kub Inggris memaksa Barcelona untuk kembali memprioritaskan Williams.
Aspek Finansial jadi kendala...
Meski begitu, sekali lagi Barcelona menghadapi tantangan terbesar pada aspek finansial mereka. Nico Williams masih terikat kontrak dengan Athletic Bilbao hingga 2027 dan memiliki klausul pelepasan sebesar 60 juta euro.
Dalam situasi keuangan klub yang masih belum sepenuhnya stabil, Barcelona harus mempertimbangkan dengan sangat cermat apakah mereka mampu melakukan investasi sebesar itu. Pengejaran terhadap Nico Williams jelas bukan sekadar rencana transfer biasa.
Rencana Barcelona ini bisa dibilang merupakan bagian dari aksi jangka panjang mereka untuk kembali menaklukkan Eropa. Terutama sekali setelah Barcelona gagal menembus final Liga Champions sejak terakhir kali menjadi juara pada 2015.
