Selama masa jabatannya, Probierz mencatat 10 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 7 kekalahan dalam 21 pertandingan. Namun, kegagalan di di EURO 2024, saat Polandia menjadi tim pertama yang tersingkir, dan puncaknya saat berkonflik personal dengan Lewandowski, membuat kepercayaan publik merosot.
Meskipun Polandia memulai kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil cukup baik, meraih 6 poin dari 3 laga, ketegangan di ruang ganti tak bisa diabaikan. Media lokal melaporkan, sejumlah mantan pemain mengecam keputusan Probierz yang mencopot ban kapten Lewandowski secara tiba-tiba.
Kritik juga dialamatkan kepada PZPN yang dinilai lamban merespons konflik internal, dan pada awalnya dianggap cenderung membela pelatih ketimbang merangkul kembali Lewandowski. Kini, dengan mundurnya Probierz, publik sepak bola Polandia menunggu sikap Lewandowski.
Presiden PZPN, Cezary Kulesza, belum mengumumkan siapa pengganti Probierz. Namun sumber internal menyebut, misi utama federasi saat ini adalah menstabilkan suasana tim dan meyakinkan Lewandowski untuk kembali memperkuat skuad, terutama di tengah krusialnya fase kualifikasi Piala Dunia 2026.
Murianews, Kudus — Perseteruan di Timnas Polandia yang melibatkan pelatihnya, Michal Probierz dan kapten Tim, Lewandowski mencapai puncaknya. Ketegangan yang membayangi timnas Polandia itu berujung mundurnya Michal Probierz dari jabatannya.
Setelah beberapa hari terkuak di publik, konflik terbuka Robert Lewandowski vs Michal Probierz melahirkan solusi drastis yang dilakukan sang pelatih. Pilihan mundur yang diambil Probierz kemungkinan dilakukan sebagai upaya menyelamatkan kestabilan internal di Timnas Polandia.
Dilansir Independent, konflik kedua sosok penting di Timnas Polandia itu bermula terjadi saat pemusatan latihan bulan Juni 2025, Probierz secara mengejutkan mencopot ban kapten dari lengan Lewandowski tanpa penjelasan yang memadai.
Keputusan sepihak ini menuai kontroversi, apalagi penggantinya adalah Piotr Zielinski, gelandang berpengalaman, namun bukan figur pemersatu seperti Lewandowski yang selama hampir satu dekade menjadi ikon Timnas Polandia.
Merasa dikhianati dan tidak dihargai, Lewandowski menyatakan mundur sementara dari tim nasional. Bintang Barcelona itu mentakan dirinya "kehilangan kepercayaan" terhadap pelatih berusia 53 tahun itu. Pernyataan tegas tersebut membuat Federasi Sepak Bola Polandia (PZPN) berada di persimpangan jalan.
Akhirnya, setelah serangkaian perdebatan terbuka di media, Probierz menyampaikan pengunduran dirinya. Pelatih Timnas Polandia ini kemudian membuat pernyataan resmi mengenai pengunduran dirinya.
"Dalam situasi saat ini, saya percaya bahwa mengundurkan diri adalah keputusan terbaik untuk kebaikan bersama. Memimpin tim nasional adalah kehormatan terbesar dalam hidup saya," ucap pelatih kelahiran 1972 itu.
Gagal di EURO 2024...
Selama masa jabatannya, Probierz mencatat 10 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 7 kekalahan dalam 21 pertandingan. Namun, kegagalan di di EURO 2024, saat Polandia menjadi tim pertama yang tersingkir, dan puncaknya saat berkonflik personal dengan Lewandowski, membuat kepercayaan publik merosot.
Meskipun Polandia memulai kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil cukup baik, meraih 6 poin dari 3 laga, ketegangan di ruang ganti tak bisa diabaikan. Media lokal melaporkan, sejumlah mantan pemain mengecam keputusan Probierz yang mencopot ban kapten Lewandowski secara tiba-tiba.
Kritik juga dialamatkan kepada PZPN yang dinilai lamban merespons konflik internal, dan pada awalnya dianggap cenderung membela pelatih ketimbang merangkul kembali Lewandowski. Kini, dengan mundurnya Probierz, publik sepak bola Polandia menunggu sikap Lewandowski.
Presiden PZPN, Cezary Kulesza, belum mengumumkan siapa pengganti Probierz. Namun sumber internal menyebut, misi utama federasi saat ini adalah menstabilkan suasana tim dan meyakinkan Lewandowski untuk kembali memperkuat skuad, terutama di tengah krusialnya fase kualifikasi Piala Dunia 2026.