Sumber internal Barcelona menyebutkan, pelatih Hansi Flick bahkan harus menggelar pertemuan mendesak dengan Deco pada pekan ini untuk mencari titik temu dan menuntut rencana transfer yang lebih terarah. Namun, hingga kini, ketidakpastian strategi Deco masih terus menghantui perencanaan tim utama.
Tekanan finansial memang menjadi momok Barcelona dalam beberapa musim terakhir. Dengan aturan ketat La Liga soal pembatasan gaji, klub terpaksa terus berhemat. Meski begitu, keputusan Deco yang lebih menonjolkan pembelian pemain "berbau pencitraan" ketimbang memperkuat kedalaman skuad dan stabilitas jangka panjang dinilai memperburuk situasi di Barcelona.
Murianews, Kudus – Di tengah persaingan bursa transfer yang semakin sengit, Barcelona lagi-lagi menghadapi masalah. Kali ini kebijakan transfer yang dilakukan Direktur Olahraga Barcelona, Deco, dilaporkan telah memuncukan ketidakpuasan di internal Barca.
Meurut laporan jurnalis Toby Prince, Direktur Olahraga Barcelona, Deco telah mendapati gelombang kritik keras yang muncul dari staf pelatih dan para pemain pilar di skuad utama Barcelona. Kebijakan transfer yang dilakukan Deco dinilai “tidak memiliki orientasi" dan tak mendasarkan pada situasi di tim.
Menurut Toby Prince, pelatih Barcelona Hansi Flick bersama sejumlah pemain kunci telah mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap manuver Deco di sepanjang bursa transfer musim panas ini. Awalnya fokus memperkuat sektor fullback, Deco secara mengejutkan mengalihkan prioritas ke perekrutan bintang mahal seperti Luis Diaz.
Belum selesai dengan target tersebut, Deco kemudian kembali mengincar Nico Williams sebelum akhirnya mengalihkan perhatian pada penjaga gawang Espanyol, Joan Garcia, yang disebut-sebut sebagai kiper terbaik La Liga musim lalu. Situasi inilah yang akhirnya memunculkan penilaian Barcelona banyak maunya di bursa transfer.
Kedatangan Joan Garcia dengan paket gaji yang cukup besar rupanya memicu ketegangan baru di Barcelona. Terutama sekali dari kapten sekaligus kiper utama Barcelona, Marc Andre ter Stegen. Kiper asal Jerman itu merasa terhina dengan keputusan manajemen dan mulai mempertimbangkan hengkang jika sisa kontraknya senilai 42 juta euro tidak segera dilunasi.
Dengan riwayat cedera yang terus membayangi, masa depan Ter Stegen di Camp Nou kini semakin buram. Tidak hanya Ter Stegen, manuver transfer yang tak konsisten ini turut mengguncang psikologis pemain pilar lainnya, seperti Frenkie de Jong dan Ronald Araujo.
Dua pemain ini dikabarkan mulai khawatir dengan rumor tentang kemungkinan nama mereka masuk dalam daftar "likuidasi menyakitkan" demi mengumpulkan dana transfer proyek Deco. Ancaman menjual aset penting demi kebijakan transfer sensasional itu telah memunculkan ketegangan di ruang ganti.
Internal Barca...
Sumber internal Barcelona menyebutkan, pelatih Hansi Flick bahkan harus menggelar pertemuan mendesak dengan Deco pada pekan ini untuk mencari titik temu dan menuntut rencana transfer yang lebih terarah. Namun, hingga kini, ketidakpastian strategi Deco masih terus menghantui perencanaan tim utama.
Tekanan finansial memang menjadi momok Barcelona dalam beberapa musim terakhir. Dengan aturan ketat La Liga soal pembatasan gaji, klub terpaksa terus berhemat. Meski begitu, keputusan Deco yang lebih menonjolkan pembelian pemain "berbau pencitraan" ketimbang memperkuat kedalaman skuad dan stabilitas jangka panjang dinilai memperburuk situasi di Barcelona.