Keputusan Nico Williams jelas menjadi kekecewaan besar bagi Barcelona. Sebab sebelumnya, mereka sudah mencapai kesepakatan verbal, dan tinggal mengatasi persoalan-persoalan yang sifatnya administratif saja.
Menurut laporan El Chiringuito TV, Barcelona merasa dipermainkan dan tidak dihormati. Sumber internal klub mengungkapkan bahwa Blaugrana merasa dirinya menjadi bahan tertawaan, setelah Nico Williams melakukan tikungan secara mendadak, hanya beberapa langkah sebelum penyelesaian transfernya.
“Kami adalah yang terakhir mengetahui (keputusan Nico Willams). Semuanya sudah 99% selesai, lalu tiba-tiba dia memperpanjang kontrak? Ini pengkhianatan," sumber dari internal klub Barcelona dilansir El Chiringuito.
Nico Williams, yang bersinar terang bersama Timnas Spanyol di EURO 2024, adalah target nomor satu Deco dan jajaran pelatih Barcelona. Setelah awalnya menolak tawaran Barca, sang pemain dikabarkan berbalik arah dan secara aktif meminta agennya untuk menemui Deco.
Hasilnya, sebuah kesepakatan pribadi telah dicapai antara Barcelona dan Nico Williams. Si pemain sepakat mengikat kontrak selama 6 tahun, dan Barcelona siap memicu klausul pelepasan kontraknya.
Murianews, Kudus –Klub raksasa La Liga, FC Barcelona dikabarkan sangat murka menyusul keputusan sepihak dari Nico Williams di bursa transfer. Meski sangat murka Barcelona pada akhirnya tidak bisa berbuat apa-apa, selain hanya bisa merasa kecewa.
Nico Williams bintang muda timnas Spanyol, yang sebelumnya digadang-gadang akan menjadi rekrutan utama Blaugrana musim panas ini, secara mengejutkan memilih memperpanjang kontraknya bersama Athletic Bilbao. Tidak tanggung-tanggung, Nico Williams menyepakati kontrak selama 10 tahun.
Keputusan Nico Williams jelas menjadi kekecewaan besar bagi Barcelona. Sebab sebelumnya, mereka sudah mencapai kesepakatan verbal, dan tinggal mengatasi persoalan-persoalan yang sifatnya administratif saja.
Menurut laporan El Chiringuito TV, Barcelona merasa dipermainkan dan tidak dihormati. Sumber internal klub mengungkapkan bahwa Blaugrana merasa dirinya menjadi bahan tertawaan, setelah Nico Williams melakukan tikungan secara mendadak, hanya beberapa langkah sebelum penyelesaian transfernya.
“Kami adalah yang terakhir mengetahui (keputusan Nico Willams). Semuanya sudah 99% selesai, lalu tiba-tiba dia memperpanjang kontrak? Ini pengkhianatan," sumber dari internal klub Barcelona dilansir El Chiringuito.
Nico Williams, yang bersinar terang bersama Timnas Spanyol di EURO 2024, adalah target nomor satu Deco dan jajaran pelatih Barcelona. Setelah awalnya menolak tawaran Barca, sang pemain dikabarkan berbalik arah dan secara aktif meminta agennya untuk menemui Deco.
Hasilnya, sebuah kesepakatan pribadi telah dicapai antara Barcelona dan Nico Williams. Si pemain sepakat mengikat kontrak selama 6 tahun, dan Barcelona siap memicu klausul pelepasan kontraknya.
Taktik Nico Williams Menaikan Harga...
Namun semuanya berubah saat Federasi Sepak Bola Spanyol bersikukuh pada aturan finansial, yang membuat Barcelona harus menunda pelepasan Nico Williams dari Athletico Bilbao. Barcelona masih terkendala dalam urusan pendaftaran pemain, dan butuh waktu untuk mengatur ulang posisi keuangannya.
Alih-alih menunggu upaya Barcelona, Nico Williams secara mengejutkan malah memilih langkah mengejutkan. Pemain ini menyatakan memperpanjang kontraknya selama satu dekade dengan Bilbao. Klausul pelepasannya juga melonjak drastis dari €58 juta menjadi €116 juta. Kini membuatnya menjadi salah satu pemain dengan nilai pelepasan tertinggi di Eropa.
Lebih mengejutkan lagi, Barcelona tidak diberi tahu terlebih dahulu tentang langkah Nico Williams tersebut. Melalui agennya, Nico bahkan sempat meyakinkan klub Catalan, masih akan menunggu solusi yang dilakukan Barcelona. Tetapi, keputusan besar sudah diambil dengan diam-diam.
“Ini penghinaan. Dia tak pernah berniat datang ke Camp Nou,” ujar salah satu analis transfer di Spanyol.
Desas-desus juga menyebutkan bahwa Nico Williams hanya menggunakan ketertarikan Barcelona sebagai taktik negosiasi untuk mendapatkan kontrak mega senilai €10 juta per tahun (setelah pajak) di San Mames. Kini, ia menjadi pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah Athletic Bilbao.
Langkah ini memicu kemarahan di kalangan Dewan Direksi Barcelona, yang merasa dipermalukan di depan publik. Proyek masa depan klub, yang tengah dibangun ulang oleh Deco dan Hansi Flick, kehilangan salah satu rencana besar yang hampir terlaksana.