Menurut Diario AS, Barcelona berisiko melanggar aturan pengecualian cedera jangka panjang, jika Ter Stegen kembali merumput sebelum melewati masa absen minimal 140 hari (lebih dari empat bulan). Jika itu terjadi, Barcelona dapat dikenai sangksi berupa pembatasan pendaftaran pemain baru atau sanksi keuangan.
Aturan La Liga disebutkan menyatakan secara tegas: "Jika pemain yang cedera kembali bermain sebelum 140 hari, klub dapat dikenakan sanksi berat, termasuk membatasi jumlah pemain terdaftar atau didenda." Dalam konteks ini, Barcelona semula berharap bisa memanfaatkan aturan pengecualian untuk menggunakan 80% dari ruang finansial Ter Stegen untuk bisa mendaftarkan kiper Joan Garcia sebagai pengganti.
Namun, justru muncul perbedaan pendapat terhadap perkiraan waktu pemulihan Ter Stegen, yang baru saja menjalani operasi punggung di Bordeaux pada 29 Juli 2025 lalu. Ada kemungkinan pemulihan cedera itu bisa berjalan lebih cepat, dan hal ini bisa membatalkan upaya klub dalam memanfaatkan dispensasi tersebut.
Sementara itu, seperti dilansir di RAC 1, dokter Jordi Ardevol yang menangani Ter Stegen menyatakan secara hukum kiper asal Jerman ini bisa menolak memberikan akses terhadap informasi medis pribadinya. Hal itu bahkan berlaku untuk Komite Medis La Liga Spanyol.
Murianews, Kudus – Klub FC Barcelona harus hati-hati dalam menyikapi kasus cedera kiper mereka Adre Ter Stegen. Kiper asal Jerman ini baru saja selesai menjalani operasi punggung, dan masa pemulihannya kini justru menjadi persoalan bagi Barcelona.
Perbedaan tentang perkiraan masa pemulihan Ter Stegen kini menjadi perbincangan hangat. Ter Stegen bersikukuh dalam 3 bulan dirinya sudah kembali siap ke lapangan. Namun Barcelona yang bekepentingan dengan pendaftaran penggantinya ingin pemulihan itu bisa lebih dari 4 bulan.
Barcelona berencana untuk bisa memanfaatkan aturan La Liga Spanyol untuk bisa memanfaatkan ruang finansial 80 % dari seorang pemain yang cedera panjang selama lebih dari 4 bulan. Dengan demikian Barcelona bisa mendaftarkan kiper baru mereka Joan Garcia tanpa penyesuain masalah finansial.
Menurut Diario AS, Barcelona berisiko melanggar aturan pengecualian cedera jangka panjang, jika Ter Stegen kembali merumput sebelum melewati masa absen minimal 140 hari (lebih dari empat bulan). Jika itu terjadi, Barcelona dapat dikenai sangksi berupa pembatasan pendaftaran pemain baru atau sanksi keuangan.
Aturan La Liga disebutkan menyatakan secara tegas: "Jika pemain yang cedera kembali bermain sebelum 140 hari, klub dapat dikenakan sanksi berat, termasuk membatasi jumlah pemain terdaftar atau didenda." Dalam konteks ini, Barcelona semula berharap bisa memanfaatkan aturan pengecualian untuk menggunakan 80% dari ruang finansial Ter Stegen untuk bisa mendaftarkan kiper Joan Garcia sebagai pengganti.
Namun, justru muncul perbedaan pendapat terhadap perkiraan waktu pemulihan Ter Stegen, yang baru saja menjalani operasi punggung di Bordeaux pada 29 Juli 2025 lalu. Ada kemungkinan pemulihan cedera itu bisa berjalan lebih cepat, dan hal ini bisa membatalkan upaya klub dalam memanfaatkan dispensasi tersebut.
Sementara itu, seperti dilansir di RAC 1, dokter Jordi Ardevol yang menangani Ter Stegen menyatakan secara hukum kiper asal Jerman ini bisa menolak memberikan akses terhadap informasi medis pribadinya. Hal itu bahkan berlaku untuk Komite Medis La Liga Spanyol.
La Liga Spanyol Waspada...
La Liga Spanyol sendiri memang memutuskan akan menugaskan petugas Komite Medisnya untuk memastikan kondisi Ter Stegen. Langkah ini dilakukan untuk memastikan Barcelona benar-benar memenuhi syarat tentang dispensasi pendaftaran pemain dengan dasar adanya pemain yang mengalami cedera jangka panjang.
Sementara itu, Barcelona menyatakan dalam rilis resmi mereka, operasi yang dilakukan oleh dokter Amelie Leglise terhadap Ter Stegen berjalan sukses. Sedangkan waktu pemulihan akan bergantung pada progres individu sang pemain.
“Marc ter Stegen telah menjalani operasi untuk mengobati masalah di punggung bawahnya. Dia saat ini dalam proses pemulihan dan waktu kembalinya akan tergantung pada kemajuan spesifik,” demikian pernyataan resmi Barcelona.
Dalam 30 hari ke depan, Barcelona diwajibkan menyerahkan rekam medis lengkap yang sudah disetujui oleh Ter Stegen kepada La Liga Spanyol. Tanpa dokumen ini, upaya mendaftarkan Joan Garcia sebagai pengganti resmi bisa gagal total.
Situasi yang terjadi menambah tekanan bagi manajemen Barcelona dalam mempersiapkan timnya untuk musim depan. Mereka kini harus semakin berhati-hati dalam mengelola proses administrasi pendaftaran pemain dan keuangan mereka agar tidak menyalahi regulasi Liga Spanyol.