Absennya Rodri di sebagian besar musim disebut sebagai salah satu penyebab utama penurunan performa tim asuhan Pep Guardiola ini. Kenndati Rodri sudah akan kembali, namun prosentase peluang mereka merosot tajam musim nanti.
Chelsea, yang sedang menjalani era baru di bawah pelatih Enzo Maresca, mendapatkan peluang juara sebesar 8,8% menurut prediksi Opta. Meski demikian, inkonsistensi para pemain muda masih menjadi pertanyaan besar bagi para pendukung The Blues.
Sementara itu, Manchester United masih mendapatkan penilaian yang kurang memuaskan dari prediksi yang dibuat Opta untuk Liga Inggris 2025/2026. Klub Setan Merah yang saat ini dilatih Amorim, hanya memiliki peluang 0,6% untuk menjadi juara dan 6,7% untuk finis di empat besar.
Bahkan, risiko mereka terdegradasi mencapai 11,1%, yang mengacu ketidakstabilan dari segi performa maupun kedalaman skuad, menurut penilaian Opta. Dominasi mereka di masa lalu, masih belum bisa dipastikan akan kembali lagi.
Di luar empat besar, persaingan memperebutkan tiket ke kompetisi Eropa tetap panas. Aston Villa disebut Opta memilki peluang 30,5%, sementara Newcastle (29,9%). Kedua tim ini masih dianggap memiliki peluang besar untuk menembus zona Eropa.
Sementara itu, Crystal Palace yang berstatus sebagai juara bertahan Piala FA, juga dinilai lebih kompetitif dibanding Brighton, Fulham, atau Bournemouth. Di papan bawah, tiga tim dengan risiko degradasi tertinggi menurut prediksi Opta adalah Sunderland (34,1%), Leeds United (17,8%), dan Burnley (16,6%).
Prediksi Opta ini tentu saja belum tentu akan benar terjadi. Namun bagaimanapun, prediksi yang didasarkan pada olah statistik ini sedikit banyak memberi gambaran awal mengenai kekuatan masing-masing klub yang berlaga di Liga Inggris 2025/2026.
Murianews, Kudus – Situs terkenal Opta melakukan pengolahan statistik untuk meprediksi juara Liga Inggris 2025/2026. Berdasarkan hasil pengolahan statistik yang dilakukan menggunakan super komputer, Opta menunjuk Liverpool sebagai kandidat kuat juara.
Menjelang digelarnya Liga Inggris 2025/2026, Opta merilis prediksi mereka dengan hasil cukup mengejutan. Liverpool diprediksi Opta akan keluar sebagi juara Liga Inggris dengan peluang tertinggi, mecapai 28,5%. Prosentase ini melonjak drastis dari hanya 5,1% pada awal musim lalu.
Di bawah pelatih Arne Slot, “The Reds” menciptakan musim sensasional pada musim sebelumnya. Merkeka bahkan mampu mengamankan gelar juara empat pekan sebelum kompetisi berakhir. Keberhasilan ini membuat Liverpool menyamai rekor 20 gelar Liga Inggris milik Manchester United.
Meski musim ini Lierpool kehilangan sejumlah pilar penting seperti Trent Alexander Arnold, Luis Diaz, yang hengkang dan Diogo Jota meninggal, The Reds disebut tetap solid. Kedatangan wajah-wajah baru seperti Florian Wirtz, Jeremie Frimpong, dan Hugo Ekitike memberi nafas baru dan memperkuat peluang mempertahankan gelar Juara.
Berikutnya, Opta memprediksi Arsenal, akan memiliki peluang sebesar 24,3% untuk kemungkinan menjuarai liga Inggris 2025/2026. Setelah tiga musim beruntun finis sebagai runner-up, The Gunners berharap bisa mendapatkan gelar juara.
Kedatangan striker Viktor Gyokeres bisa menjadi elemen penting dalam usaha mereka mewujudkan mimpi meraih gelar. Namun, super komputer Opta pada musim ini memprediksi, Arsenal yang dilatih Mikel Arteta harus kembali menerima finish di posisi kedua.
Manchester City, di Liga Inggris 2025/2026 menjadi tim yang mengalami penurunan prosentase peluang untuk bisa menjadi juara, menurut prediksi Opta. Klub ini pada musim sebelumnya mencatat peluang hingga 82,2%. Tetapi kali ini peluang mereka menjadi juara hanya disebut Opta mencapai hanya 18,8% saja.
Manchester City...
Absennya Rodri di sebagian besar musim disebut sebagai salah satu penyebab utama penurunan performa tim asuhan Pep Guardiola ini. Kenndati Rodri sudah akan kembali, namun prosentase peluang mereka merosot tajam musim nanti.
Chelsea, yang sedang menjalani era baru di bawah pelatih Enzo Maresca, mendapatkan peluang juara sebesar 8,8% menurut prediksi Opta. Meski demikian, inkonsistensi para pemain muda masih menjadi pertanyaan besar bagi para pendukung The Blues.
Sementara itu, Manchester United masih mendapatkan penilaian yang kurang memuaskan dari prediksi yang dibuat Opta untuk Liga Inggris 2025/2026. Klub Setan Merah yang saat ini dilatih Amorim, hanya memiliki peluang 0,6% untuk menjadi juara dan 6,7% untuk finis di empat besar.
Bahkan, risiko mereka terdegradasi mencapai 11,1%, yang mengacu ketidakstabilan dari segi performa maupun kedalaman skuad, menurut penilaian Opta. Dominasi mereka di masa lalu, masih belum bisa dipastikan akan kembali lagi.
Di luar empat besar, persaingan memperebutkan tiket ke kompetisi Eropa tetap panas. Aston Villa disebut Opta memilki peluang 30,5%, sementara Newcastle (29,9%). Kedua tim ini masih dianggap memiliki peluang besar untuk menembus zona Eropa.
Sementara itu, Crystal Palace yang berstatus sebagai juara bertahan Piala FA, juga dinilai lebih kompetitif dibanding Brighton, Fulham, atau Bournemouth. Di papan bawah, tiga tim dengan risiko degradasi tertinggi menurut prediksi Opta adalah Sunderland (34,1%), Leeds United (17,8%), dan Burnley (16,6%).
Prediksi Opta ini tentu saja belum tentu akan benar terjadi. Namun bagaimanapun, prediksi yang didasarkan pada olah statistik ini sedikit banyak memberi gambaran awal mengenai kekuatan masing-masing klub yang berlaga di Liga Inggris 2025/2026.
