Jika Crysral Palace, Chelsea dan Liverpool masih belum tersentuh kekalahan, maka nasib sebaliknya dialami Manchester City. Penguasa lama Liga Inggris harus menerima kenyataan pahit saat terjungkal di laga melawan Tottenham dan Brighton.
Lainnya, Manchester United juga masih terseok mencari konsistensi, meski berhasil menang di pertandingan ke 3 melawan Burnley. Di sisi lain, Arsenal dan Spurs juga mulai merasakan pahitnya kekalahan di pertandingan ketiga.
Liga Inggris masih panjang, masih akan ada banyak tantangan yang harus dihadapi masing-masing tim. Namun bagi Chelsea, Liverpool, dan Crystal Palace, rekor tanpa kekalahan ini setidaknya menjadi awal yang baik menuju persaingan mereka berikutnya.
Murianews, Kudus – Liga Inggris 2025/2026 baru menggulirkan tiga pertandingan awal. Namun dari 20 tim yang berlaga kini hanya tersisa tiga saja yang masih belum terjilat kekalahan. Menariknya, salah satu tim itu adalah Crystal Palace!
Fakta ini menjadi pembicaraan di Inggris, mengingat Crystal Palace adalah tim yang sebenarnya tidak pernah disebut kandidat serius di persaingan Liga Inggris. Apalagi dua tim lain yang belum terkalahkan adalah dua tim besar Inggris, Chelsea dan Liverpool.
Chelsea datang dengan status jawara dunia setelah merebut Piala Dunia Antarklub 2025. Aura juara itu terbawa ke kancah domestik, dengan tiga laga dengan semua kemenangan. Mereka juga baru kebobolan satu gol, sehingga mulai memicu gairah baru di kalangan pendukungnya.
Sementara itu, Liverpool juga masih terus menegaskan statusnya sebagai salah satu langganan raksasa di Liga Inggris. Kemenangan tipis 1-0 atas Arsenal, lewat gol tendangan bebas Dominik Szoboszlai di menit ke-83, masih membuat mereka belum terkalahkan, selain Chelsea dan Crystal Palace.
Liverpool masih bisa menunjukkan diri sebagai timnya dengan DNA juara. Mereka mampu tampil disiplin, percaya diri, dan selalu bisa mengandalkan bintang-bintang yang tahu kapan harus bersinar. The Reds jelas mengirim pesan kuat, jika mereka masih menjadi penantang kuat di Liga Inggris.
Sorotan kuat akhirnya justru tertuju pada Crystal Palace, yang tanpa banyak gembar-gembor kini berdiri sejajar dengan dua raksasa itu. Mengusung gaya bermain pragmatis, disiplin pertahanan, serta semangat juang pantang menyerah, mereka belum terkalahkan.
Bisa dikatakan, saat ini para pendukung Crystal Palace bahkan sudah mulai berani bermimpi lebih dari sekadar bertahan di Liga Inggris. Hasil-hasil di tiga pertandingan awal, kini telah meniupkan optimisme dan mimpi untuk kemungkinan bisa bermain di panggung Eropa musim depan.
Man City keok...
Jika Crysral Palace, Chelsea dan Liverpool masih belum tersentuh kekalahan, maka nasib sebaliknya dialami Manchester City. Penguasa lama Liga Inggris harus menerima kenyataan pahit saat terjungkal di laga melawan Tottenham dan Brighton.
Lainnya, Manchester United juga masih terseok mencari konsistensi, meski berhasil menang di pertandingan ke 3 melawan Burnley. Di sisi lain, Arsenal dan Spurs juga mulai merasakan pahitnya kekalahan di pertandingan ketiga.
Liga Inggris masih panjang, masih akan ada banyak tantangan yang harus dihadapi masing-masing tim. Namun bagi Chelsea, Liverpool, dan Crystal Palace, rekor tanpa kekalahan ini setidaknya menjadi awal yang baik menuju persaingan mereka berikutnya.
