Kebijakan FIFA ini didasarkan, Piala Dunia 2026 akan berlangsung mulai 11 Juni hingga 19 Juli 2026, di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Turnamen ini akan menjadi yang terbesar sepanjang sejarah dengan jumlah peserta 48 tim nasional.
FIFA berharap penerapan harga tiket pertandingan berbasis dinamis ini mampu mengoptimalkan jumlah penonton di stadion sekaligus pendapatan mereka. Hal itu terjadi setelah muncul banyak kritikam atas harga tiket yang terlalu mahal di Piala Dunia Antarklub 2025 lalu.
Murianews, Kudus – Badan sepak bola dunia, FIFA, resmi mengumumkan kebijakan baru terkait harga tiket Piala Dunia 2026. Untuk pertama kalinya, FIFA menerapkan sistem harga fleksibel (dynamic pricing), di mana harga tiket akan menyesuaikan permintaan dan daya tarik di setiap pertandingan.
Seperti diumumkan FIFA, harga tiket Piala Dunia 2026 termurah untuk fase grup dimulai dari $60 (sekitar Rp910 ribu). Namun, harga ini tidak bersifat tetap, karena mekanisme dinamis, memungkinkan tiket berubah seiring permintaan.
Untuk Piala Dunia 2026, FIFA mengelompokan harga tiket dalam 4 kategori berdasarkan posisi tempat duduk di stadion. Masing-masing kategori, harga tiketnya berbeda, dan bisa saja berubah seiring dengan permintaan pasar.
Pembagian kategori tiket Piala Dunia 2026 yang ditetapkan FIFA:
- Kelas 1: Area paling dekat dengan lapangan.
- Kelas 2: Lantai dua tribun.
- Kelas 3 & 4: Area atas stadion (layang).
Seperti dilansir GOAL, FIFA sampai saat ini belum merilis jumlah pasti tiket kategori 4. Namun, FIFA menyebut distribusinya akan dilakukan melalui sistem undian.
Dari yang disampaikan FIFA tentang tiket Piala Dunia 2026, yang paling mengejutkan adalah lonjakan harga tiket utuk pertandingan final. Jika pada Piala Dunia 2022 di Qatar tiket kategori 1 final dijual seharga $1.605, maka pada 2026 harganya melonjak hingga $6.730.
Kenaikan harga tiket pertandingan final Piala Dunia 2026 ini naik hampir 400% di banding Piala Dunia 2022. Harga ini belum termasuk paket akomodasi (hotel dll) yang ditawarkan mulai dari $3.500 hingga $73.200 per orang.
Tahapan penjualan...
FIFA juga telah menyampaikan tahapa penjualan tiket Piala Dunia 2026 menjadi beberapa fase:
- Fase 1 (10–19 September 2025): Pendaftaran undian tiket. Pemenang diberi waktu satu bulan untuk melakukan pembayaran.
- Fase 2 (27–31 Oktober 2025): Undian tiket awal, dengan pembelian dimulai pertengahan November hingga awal Desember.
- Fase 3: Pengundian setelah drawing fase grup, di mana fans bisa memilih tiket pertandingan tertentu.
- Tahap Akhir: Penjualan langsung menjelang turnamen dengan sistem “siapa cepat dia dapat”.
Kebijakan FIFA ini didasarkan, Piala Dunia 2026 akan berlangsung mulai 11 Juni hingga 19 Juli 2026, di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Turnamen ini akan menjadi yang terbesar sepanjang sejarah dengan jumlah peserta 48 tim nasional.
FIFA berharap penerapan harga tiket pertandingan berbasis dinamis ini mampu mengoptimalkan jumlah penonton di stadion sekaligus pendapatan mereka. Hal itu terjadi setelah muncul banyak kritikam atas harga tiket yang terlalu mahal di Piala Dunia Antarklub 2025 lalu.
