Kemenangan 5-1 Chelsea vs Ajax, jelas memberi sebuah nilai tambah dan cakrawala baru bagi Enzo Maresca. Kecemerlangan para pemain mudanya, sudah lebih dari cukup memberikan gambaran bagi dirinnya. Pemain-pemain muda berbahaya itu cepat atau lambat akan sangat berguna di berbagai persaingan yang dihadapi Chelsea.
Malam di Stamford Bridge benar-benar memberi banyak harapan bagi Chelsea. Dari kartu merah Kenneth Taylor pada menit ke-17, Chelsea langsung mengambil pijakan keras. Mereka langsung memanen gol melalui Marc Guiu pada menit ke-18. Lalu Moises Caicedo (27’), Enzo Fernandez (penalti 45’), Estevao (penalti 45+6) dan Tyrique George (’48), melengkapi kemenangan besar mereka di Liga Champions.
Murianews, Kudus – Wakil Inggris, Chelsea menyentak di Liga Champions, saat sukses meluluh lantakan Ajax Amsterdam Belanda. Di laga ke-3 Fase Grup Liga Champions, Kamis (23/10/2025) dinihari WIB, Chelsea menang 5-1 atas Ajax di Stamford Bridge.
Kemenangan telak ini membawa Chelsea menjadi kemenangan ke-3 di fase fase grup Liga Champions. Pada saat yang sama Chelsea juga menunjukan mulai mendapat hasil dari upaya regenerasi mereka di skuad utama mereka.
Laga Chelsea vs Ajax mengalami titik balik krusial ketika pemain Ajax Kenneth Taylor mendapatkan karu merah. Keunggulan jumlah pemain ini mampu dimanfaatkan dengan baik oleh pasukan Enzo Maresca. The Blues berikutnya langsung mendominasi permainan dengan seksama.
Dengan berani, Enzo Maresca kemudian menurunkan pemain-pemain remaja milik Chelsea. Mereka tidak saja sekedar mencari pengalaman, tetapi malah menunjukan kelas mereka yang sangat layak diperhitungkan. Marc Guiu, Estevao dan Tyrique George, tiga pemain remaja Chelsea benar-benar mentas di Liga Champions.
Estevao, bintang muda berusia 18 tahun yang didatangkan dari Palmeiras, malah menjadi salah satu pemain yang paling menonjol di Chelsea. Striker asal Brasil itu langsung mencetak gol pertamanya untuk Chelsea di Liga Champions, melalui tendangan penalti di akhir babak pertama.
Estevao pada akhirnya juga mencatat rekor sebagai pemain termuda yang mencetak gol di Liga Champions. Pemain ini bahkan sempat mendapatkan peluang mencetak brace di babak kedua. Tetapi umpan cantik George gagal dituntaskan Estevao mejadi gol. Kendati demikian, Estavao telah menarik perhatian bagi Chelsea.
Selain fenomena Estevao, Chelsea juga menurunkan Reggie Walsh, gelandang yang masih berusia 17 tahun. Kesempatan ini menjadi debut resminya di Liga Champions bersama Chelsea. Walsh di laga ini juga mampu beradaptasi dan secara nyata mampu menempatkan diri menjadi bagian permainan Chelsea.
Cakrawala Baru...
Kemenangan 5-1 Chelsea vs Ajax, jelas memberi sebuah nilai tambah dan cakrawala baru bagi Enzo Maresca. Kecemerlangan para pemain mudanya, sudah lebih dari cukup memberikan gambaran bagi dirinnya. Pemain-pemain muda berbahaya itu cepat atau lambat akan sangat berguna di berbagai persaingan yang dihadapi Chelsea.
Malam di Stamford Bridge benar-benar memberi banyak harapan bagi Chelsea. Dari kartu merah Kenneth Taylor pada menit ke-17, Chelsea langsung mengambil pijakan keras. Mereka langsung memanen gol melalui Marc Guiu pada menit ke-18. Lalu Moises Caicedo (27’), Enzo Fernandez (penalti 45’), Estevao (penalti 45+6) dan Tyrique George (’48), melengkapi kemenangan besar mereka di Liga Champions.