Pelatih Xabi Alonso belum memberikan kesempatan pada pemain berusia 18 tahun ini. Padahal dua pemain muda lainya di Madrid, Arga Guller dan Franco Mastantuono sudah beberapa kali merasakan bermain di tim utama. Karena itu, Endrick sudah ingin pergi untuk bisa medapatkan kesempatan lebih baik.
Klub-klub di liga top di Eropa adalah tujuannya, terutama Liga Inggris, Spanyol, Italia, Jerman atau Prancis. Selain itu juga ada opsi untuk bermain di Liga Portugal, tetapi terbatas pilihan pada tiga raksasa Benfica, Porto atau Sporting Lisbon, asalkan bermain di pentas Eropa.
Salah satu alasan utama mengapa Endrick ingin meninggalkan Madrid adalah keinginannya untuk bisa bergabung dengan Timnas Brasil di Piala Dunia 2026. Tanpa mendapatkan menit bermain yan memadai, jelas peluang itu akan tertutup bagi dirinya.
Dengan hanya terus menerus berada di bangku cadangan Real Madrid, jelas akan membuat kesempatannya dipanggil Timnas Brasil akan semakin tak mungkin. Karena itu, dirinya berniat kuat untuk segera pergi untuk mendapatkan kesempatan bermain.
Murianews, Kudus – Bintang muda Real Madrid asal Brasil, Endrick belum sama sekali mendapatkan menit bermain di bawah pelatih Xabi Alonso. Kenyataan ini dikabarkan membuatnya kecewa, dan kini mulai ancang-ancang meninggalkan Madrid.
Menurut ESPN, bursa trasfer musim dingin pada Januari nanti adalah saat yang tepat untuk Endrick kemungkinan meninggalkan Madrid. Meski dianggap sebagai salah satu talenta sepak bola hebat Brasil, Endrick Felipe musim ini belum sekalipun bermain.
Pelatih Xabi Alonso belum memberikan kesempatan pada pemain berusia 18 tahun ini. Padahal dua pemain muda lainya di Madrid, Arga Guller dan Franco Mastantuono sudah beberapa kali merasakan bermain di tim utama. Karena itu, Endrick sudah ingin pergi untuk bisa medapatkan kesempatan lebih baik.
Mneurut sumber di ESPN, Endrick telah memutuskan beberapa sikap terkait situasinya di Real Madrid. Pertama dirinya tidak akan kembali ke Brasil, tetapi tetap akan bertahan di Eropa, untuk terus mengasah kemampuanya bermain sepak bola.
Klub-klub di liga top di Eropa adalah tujuannya, terutama Liga Inggris, Spanyol, Italia, Jerman atau Prancis. Selain itu juga ada opsi untuk bermain di Liga Portugal, tetapi terbatas pilihan pada tiga raksasa Benfica, Porto atau Sporting Lisbon, asalkan bermain di pentas Eropa.
Salah satu alasan utama mengapa Endrick ingin meninggalkan Madrid adalah keinginannya untuk bisa bergabung dengan Timnas Brasil di Piala Dunia 2026. Tanpa mendapatkan menit bermain yan memadai, jelas peluang itu akan tertutup bagi dirinya.
Dengan hanya terus menerus berada di bangku cadangan Real Madrid, jelas akan membuat kesempatannya dipanggil Timnas Brasil akan semakin tak mungkin. Karena itu, dirinya berniat kuat untuk segera pergi untuk mendapatkan kesempatan bermain.
Peminjaman...
Sementara itu pihak Real Madrid disebutkan bersedia melepas Endrick ke luar. Tetapi Los Blancos hanya akan menyediakan opsi pinjaman untuk bintang muda asal Brasil itu. Strategi ini menyiratkan jika Madrid masih belum sepenuhnya menganggap Endrick tak ada harapan.
Dengan opsi peminjaman, Madrid masih bisa melihat perkembangan yang terjadi pada Endrick, sebelum membuat keputusan akhir. Endrick didatangkan dari Palmeiras dengan harapan tinggi berdasarkan bakat yang ditunjukannya.
Endrick semakin mengalami situasi tak pasti saat cederanya kambuh di Piala Dunia Antarklub 2025 lalu. Pemin ini bahkan tak masuk daftar pemain yang dibawa Xabi Alonso. Sehingga penyesuaiannya di permainan Madrid menjadi tak seperti yang diharapkan.
Xabi Alonso sendiri baru pada 19 September 2025 menyertakannya di daftar tim utama Real Madrid di Liga Champions. Tetapi pelatih baru Madrid itu, sama sekali belum memberi kesempatan. Endrick belum semenitpun bermain untuk Tim Utama Real Madrid lagi.
Masa depan Endrick sekarang tergantung pada keputusan Real Madrid di jendela transfer Januari nanti. Jika masih tetap tak berhasil mendapatkan tempat, maka kemungkinan besar bintang muda Brasil ini akan memilih hengkang.