
Murianews, Kudus – Lifter Indonesia Rahmat Erwin Abdullah sukses meraih medali emas dari cabang angkat besi kelas 73kg putra Asian Games 2022. Rahmat meraih emas setelah menggapai total angkatan 359kg di XSC Gymnasium, Selasa (3/10/2023).
Melansir dari laman Kemenpora, Rabu (4/10/2023), Rahmat menjadi lifter kesembilan yang tampil dalam angkatan snatch pada final tersebut setelah lifter Korea Utara setelah Park Jonju. Dalam angkatan pertama dengan beban 152kg itu Rahmat terlihat melakukan angkatan snatch dengan mulus.
Pada angkatan kedua dengan bebas 156kg, Rahmat juga tidak terlihat kesulitan. Rahmat menutup angkatan snatch dengan 158kg.
Rahmat memiliki pesaing utama lifter China, Wei Yinting yang sukses dengan angkatan snatch 153kg. Wei Yinting mengungguli dengan angkatan kedua seberat 158kg, kemudian dilanjutkan dengan angkatan ketiga seberat 161kg. Angkatan terakhir Wei Yinting itu memecahkan rekor Asian Games.
Lifter Thailand Weerapon Wichuma juga memanaskan persaingan lewat angkatan kedua dengan berat beban 154kg. Kemudian dilanjutkan dengan angkatan kedua 156kg yang sukses.
Dalam snatch ini, Rahmat menempati peringkat kedua dengan angkatan terbaik 158kg. Wei Yinting di urutan pertama dengan angkatan 161kg, sedangkan Wuchuma di posisi ketiga dengan 156kg.
Meski sukses di urutan pertama dalam angkatan snacth, Wei Yinting gagal dalam percobaan pertama clean and jerk. Beban seberat 180kg tidak bisa diangkat Yinting.
Pada angkatan kedua dengan bebas 156kg, Rahmat juga tidak terlihat kesulitan. Rahmat menutup angkatan snatch dengan 158kg.
Pelatih sekaligus ayah kandung Rahmat, Erwin Abdullah mengucapkan syukur atas medali emas yang diraih anak tunggalnya tersebut. ”Alhamdullah Erwin mampu menyumbangkan medali emas bagi Kontingen Indonesia,” kata mantan lifter nasional ini.