Oleh sebab itu, Taufik berpesan kepada Tim Indonesia untuk berjuang semaksimal mungkin memberikan yang terbaik bagi negara. Bahkan kalau bisa membawa pulang kembali Piala Sudirman ke Tanah Air.
Dengan tim yang sekarang, Wamenpora Taufik meyakini Tim Indonesia bisa berbicara banyak pada ajang Piala Sudirman.
Murianews, Jakarta – Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) Taufik Hidayat menyatakan, Piala Sudirman bukanlah sekadar turnamen bulu tangkis internasional BWF.
Namun, Piala Sudirman juga ajang untuk membuktikan bahwa Indonesia masih dan akan selalu menjadi kekuatan utama dalam kejuaraan bulu tangkis dunia.
”Nama-nama besar telah mengukir sejarah di ajang ini. Kini giliran atlet yang sekarang dikirim, untuk bisa lebih baik dan menorehkan tinta emas, membawa kembali Piala Sudirman ke Indonesia,” ujar Wamenpora saat menghadiri pelepasan tim Piala Sudirman 2025 di Ruang Serba Guna Gedung Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (21/4/2025) sore.
Dalam Sudirman Cup 2025 ini sendiri Indonesia mengirim 12 pebulu tangkis putra dan 8 pebulu tangkis putri, beserta para pelatih dan ofisial.
Mereka akan berangkat ke Xiamen, Tiongkok, yang menjadi tuan rumah Piala Sudirman 2025, yang digelar 27 April sampai 4 Mei 2025.
Taufik yang juga Wakil Ketua Umum (Waketum) I PBSI menyatakan, Piala Sudirman punya ikatan emosional tersendiri bagi Indonesia. Pasalnya nama Piala Sudirman berasal dari tokoh bulu tangkis Indonesia, Dick Sudirman.
Selain itu, Indonesia menjadi negara yang paling pertama memenangkan kejuaraan ini.
”Kita yang pertama mendapat Piala Sudirman. Dari tahun 1989, sampai sekarang belum kembali lagi,” cetus Taufik, dilansir dari laman Kemenpora, Selasa (22/4/2025).
Menyiapkan Fasilitas...
Oleh sebab itu, Taufik berpesan kepada Tim Indonesia untuk berjuang semaksimal mungkin memberikan yang terbaik bagi negara. Bahkan kalau bisa membawa pulang kembali Piala Sudirman ke Tanah Air.
Dengan tim yang sekarang, Wamenpora Taufik meyakini Tim Indonesia bisa berbicara banyak pada ajang Piala Sudirman.
Hal ini mengingat Pemerintah melalui Kemenpora serta PBSI telah menyiapkan semua fasilitas yang diperlukan para atlet untuk bisa berprestasi.