Manajer PSIM Razzi Taruna mengungkapkan alasan dipertahankannya Harlan Suardi untuk dua musim ke depan.
Murianews, Kudus – PSIM Yogyakarta memastikan penjaga gawang andalan Harlan Suardi tetap bertahan. Harlan merupakan salah satu pilar penting dari keberhasilan PSIM juara Liga 2 2024/2025 sekaligus menggapai tiket promosi ke Liga 1 2025/2026.
Keputusan ini manajemen PSIM untuk mempertahankan Harlan memang sangat beralasan. Pasalnya, Harlan merupakan salah satu kiper yang punya prestasi langka.
Di mana, pemain kelahiran Makassar ini menjadi satu-satunya kiper dalam sejarah sepak bola Indonesia yang berhasil menjuarai tiga kasta kompetisi berbeda.
Pada tahun 2019, Harlan menjuarai Liga 3 bersama Persijap Jepara. Kemudian, juara Liga 2 bersama Persis Solo (2021/2022) dan PSIM (2024/2025). Satu lagi, saat membela PSM Makassar, Harlan ikut dalam tim juara Liga 1 musim 2022/2023.
Bagi PSIM, peran vital Harlan musim lalu tidak terbantahkan. Dari 22 penampilan, ia mencatatkan 15 clean sheet yang impresif dan hanya kebobolan 9 gol.
Puncaknya, ia tampil gemilang di partai final melawan Bhayangkara FC dengan melakukan sejumlah penyelamatan krusialnya. Hasilnya, Laskar Mataram menang 2-1 dan mengunci gelar juara Liga 2 2024/2025.
Menyambut musim baru di kasta tertinggi, Harlan Suardi menyuarakan ambisinya dengan penuh semangat. Ia berkomitmen untuk terus memperbaiki diri dan berlatih lebih keras.
”Alhamdulillah, saya sangat bahagia bisa kembali dipercaya. Setelah berhasil membawa PSIM naik kasta, saya ingin meraih prestasi terbaik di Liga 1 juga,” ujar pemain kelahiran 26 Januari 1999 tersebut, dilansir dari laman PSIM.
Selalu Jadi Pilihan Utama...
Manajer PSIM Razzi Taruna mengungkapkan alasan dipertahankannya Harlan Suardi untuk dua musim ke depan.
”Harlan itu sudah sepantasnya kita perpanjang. Harlan juga akan bertahan di PSIM selama dua musim ke depan. Dia musim lalu bisa membuktikan kualitasnya, selalu jadi pilihan utama di sektor penjaga gawang,” ungkapnya.
