Kamis, 20 November 2025

Sehingga Menpora Dito menyambut baik rencana PB Ikasi ke depan meliputi seleksi pelatih seluas-luasnya, pelatihan pelatih, hingga training of trainer dari pelatih asing.

”Intinya bagaimana Indonesia kembali ke pakemnya terus bisa ke Olimpiade. Di mana kita tahu anggar merupakan cabang olahraga yang bisa dibilang fondasi dari Olimpiade,” sebutnya.

Sementara itu, penyelenggaraan AFC 2025 disebut memberikan pengalaman kepada para atlet Tanah Air yang ikut berpartisipasi. Seperti diakui pelatih tim putri kelas Epee Indonesia Muhammad Indra Haryana.

Alhamdulillah sejauh ini sih bagus ya buat pengalaman nantinya,” ujar Indra.

Pertandingan yang memberikan pengalaman, misalnya, adalah saat tim putri senior Epee Indonesia berhadapan dengan tim Jepang di babak 16 besar. Dalam pertemuan itu Fadilah Aprilia Budifirdausi dan kawan-kawan mesti mengakui keunggulan tim Matahari Terbit.

”Saya merasa Indonesia beruntung bertemu Jepang, yang merupakan tim Olimpiade kemarin. Ya walaupun kalah karena memang mereka belum setara Jepang, apalagi belum pernah bertemu,” urai Indra.

Pertemuan itu menurutnya memberikan pengalaman kepada anak-anak asuhnya untuk bisa lebih baik lagi ke depan. Khususnya menjadi bekal tim Indonesia menatap SEA Games Thailand untuk bisa bertarung sebaik mungkin.

”Mereka mendapatkan pengalaman bagaimana bertarung melawan negara-negara Asia Timur yang kuat seperti Jepang, Korea, Tiongkok, dan Hong Kong,” terang Indra.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler