Di jajaran tim pelatih, Ricardo Salampessy masih dipercayakan sebagai juru taktik Persipura.
Persipura tak ingin merasakan pengalaman pahit, gagal promosi ke Liga 1 pada musim lalu. Sejak degradasi ke Liga 2 di musim 2021/2022, Persipura belum lagi bisa kembali ke kasta tertinggi sepak bola dalam negeri.
Bahkan, musim lalu nyaris degradasi ke Liga 3. Beruntung di babak playoff, pemilik empat gelar juara Liga Indonesia ini berhasil menang atas Persibo Bojonegoro.
Murianews, Kudus – Persipura Jayapura tampaknya punya ambisi besar untuk bisa naik kasta ke Liga 1 pada musim 2026/2027.
Indikasinya bisa dilihat dari aktivitas Persipura di bursa transfer menjelang bergulirnya Liga 2 2025/2026 terlihat dari. Tidak tanggung-tanggung, Tim Mutiara Hitam memperkenalkan 14 pemain baru.
Dari 14 pemain ini, sembilan pemain adalah sosok berpengalaman di level tertinggi sepak bola Indonesia atau Liga 1.
Seperti enam pemain yang musim lalu perkuat PSBS Biak. Yaitu, Todd Rivaldo Ferre, Jeam Kelly Sroyer, Marckho Sandi Meraudje, Febrianto Uopmabin, Sukandar Kansai dan Jhon Pigai.
Kemudian tiga pemain yang sudah malang melintang di Liga 1. Masing-masing, Ruben Sanadi, Feri Pahabol dan Samuel Reimas.
Pemain lainnya yang diperkenalkan adalah Dennis Ivakdalam, Adriano Malibela, Yerimin Merauje, Sewori Aisoki dan Adzib Alhakim.
Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano menyebut, kedatangan para pemain itu bakal memperkuat komposisi tim musim depan.
”Saya ucapkan selamat datang kepada para pemain Papua yang sangat enerjik. Ini komposisi yang bagus untuk membantu kami melangkah di musim depan. Kami harap kehadiran mereka bisa membantu tim ini,” singkat sosok yang akrab disapa BTM itu, dilansir dari laman Liga Indonesia Baru, Senin (30/6/2025).
Tak Ingin Merasakan Pengalaman Pahit...
Di jajaran tim pelatih, Ricardo Salampessy masih dipercayakan sebagai juru taktik Persipura.
Persipura tak ingin merasakan pengalaman pahit, gagal promosi ke Liga 1 pada musim lalu. Sejak degradasi ke Liga 2 di musim 2021/2022, Persipura belum lagi bisa kembali ke kasta tertinggi sepak bola dalam negeri.
Bahkan, musim lalu nyaris degradasi ke Liga 3. Beruntung di babak playoff, pemilik empat gelar juara Liga Indonesia ini berhasil menang atas Persibo Bojonegoro.