”Rahmat akan menjadi pemain asing baru kita. Kita sudah memantau Rahmat dari lama. Bisa dibilang, dia pemain yang serba bisa,” kata Razzi.
Razzi tak lupa mempertimbangkan etos kerja pemain muda kelahiran 6 April 2004 ini untuk direkrut sebagai skuad muda PSIM.
”Usianya juga masih muda. Etos kerjanya bagus dan tidak mengenal lelah di lapangan,” tuturnya.
Murianews, Kudus – PSIM Yogyakarta belum selesai berburu pemain baru untuk mengarungi kerasnya kompetisi Liga 1 2025/2026.
Kali ini, PSIM mendatangkan pemain asal Tajikistan Rahmatzoda Rahmatsho. Kehadiran pemain anyar ini ini diharapkan mampu memberi kontribusi signifikan bagi lini tengah Laskar Mataram dua musim ke depan.
Harapan ini tampaknya tak berlehihan. Pasalnya, Rahmatsho sebelumnya sukses membawa Persijap Jepara promosi ke Liga 1 musim ini.
Rahmatsho itu mengaku sangat antusias menerima tawaran bergabung dengan PSIM.
”Saya menerima tawaran, dan menurut saya ini adalah opsi yang paling menjanjikan dengan pemain dan staf pelatih yang luar biasa,” ujarnya penuh semangat, dilansir dari laman PSIM, Selasa (1/7/2025).
Rahmatsho sendiri menyebut bahwa bergabung di PSIM merupakah sebuah tantangan baru yang disikapinya dengan positif.
”Tantangan itu baik. Saya menikmatinya dan ingin membuktikan kemampuan saya,” ujarnya.
Manajer PSIM Razzi Taruna menegaskan, bahwa pemain muda berusia 21 tahun ini sudah sejak lama menjadi incaran klub.
Tak Mengenal Lelah...
”Rahmat akan menjadi pemain asing baru kita. Kita sudah memantau Rahmat dari lama. Bisa dibilang, dia pemain yang serba bisa,” kata Razzi.
Ia menambahkan, Rahmatso posisi utamanya memang center back. Namun, dia mampu tampil sebagai pemain nomor enam, tampil luar biasa, dan membawa Persijap promosi ke Liga 1.
Razzi tak lupa mempertimbangkan etos kerja pemain muda kelahiran 6 April 2004 ini untuk direkrut sebagai skuad muda PSIM.
”Usianya juga masih muda. Etos kerjanya bagus dan tidak mengenal lelah di lapangan,” tuturnya.