Prestasi terbaik pria berusia 29 tahun itu membawa Osasuna juara Segunda Division (La Liga 2) sekaligus promosi ke La Liga pada musim 2018/2019.
Imanol Garcia juga pernah berkostum Villarreal B, Gimnastic, dan Cordoba. Klub terakhirnya adalah Alcoyano. Tampil di berbagai Divisi pun pernah dilakoninya.
Mulai dari Segunda Federación, Primera Federación, Segunda División (La Liga 2) sampai kasta tertinggi kompetisi sepak bola Spanyol Primera Division (La Liga).
”Semoga menjadi musim yang baik bagi saya dan tim. Tujuan utama tentu saja berada di posisi terbaik klasemen musim nanti,” katanya.
Imanol Garcia pun telah mempelajari atmosfer sepak bola Indonesia. Termasuk ketatnya persaingan Super League, dulu nernama Liga 1.
”Saya tahu Liga ini sangat atraktif. Ini kompetisi yang sangat menarik dan menantang,” ucapnya, dilansir dari laman ILeague, Senin (14/7/2025).
Murianews, Kudus – Persik Kediri kembali mengumumkan bergabungnya pemain anyar asal Spanyol Imanol Garcia yang merupakan mantan gelandang Osasuna di La Liga.
Prestasi terbaik pria berusia 29 tahun itu membawa Osasuna juara Segunda Division (La Liga 2) sekaligus promosi ke La Liga pada musim 2018/2019.
Imanol Garcia juga pernah berkostum Villarreal B, Gimnastic, dan Cordoba. Klub terakhirnya adalah Alcoyano. Tampil di berbagai Divisi pun pernah dilakoninya.
Mulai dari Segunda Federación, Primera Federación, Segunda División (La Liga 2) sampai kasta tertinggi kompetisi sepak bola Spanyol Primera Division (La Liga).
Imanol Garcia ingin menampilkan performa terbaiknya dan membawa tim berjulukan Macan Putih itu ke posisi tertinggi di klasemen.
”Semoga menjadi musim yang baik bagi saya dan tim. Tujuan utama tentu saja berada di posisi terbaik klasemen musim nanti,” katanya.
Imanol Garcia pun telah mempelajari atmosfer sepak bola Indonesia. Termasuk ketatnya persaingan Super League, dulu nernama Liga 1.
”Saya tahu Liga ini sangat atraktif. Ini kompetisi yang sangat menarik dan menantang,” ucapnya, dilansir dari laman ILeague, Senin (14/7/2025).
Tahu Sejarah Persik...
Pemain dengan postur 182 cm itu juga mengaku tahu sejarah prestasi Persik yang pernah dua kali juara Liga Indonesia.
”Saya tahu sejarah Persik. Dua kali juara nasional, berarti ini klub besar. Makanya ketika kesempatan itu datang saya langsung menerimanya,” ungkap Imanol.
Imanol Garcia menjadi pemain asing ketujuh yang direkrut Persik. Setelah mempertahankan kiper Leo Navacchio dan bek Kiko Carneiro, berturut-turut Persik mengikat dua pemain asal Portugal, Telmo Castanheira dan Pedro Matos. Termasuk Sylvain Atieda yang berpaspor Prancis.
Manajer Tim Persik M Syahid Nur Ichsan menyatakan, dengan pengalaman bermain di Eropa, terutama di kompetisi elite Spanyol, kehadiran Imanol Garcia digadang-gadang bisa membawa dampak positif pada permainan tim.
”Imanol pernah bermain di klub besar Spanyol, Osasuna. Pengalaman, kemampuan dan skill-nya semoga bisa membantu Persik meraih hasil positif sepanjang kompetisi nanti,” harap Syahid Nur Ichsan.