Riyan Ardiansyah pun bertekad memberikan segala kemampuannya untuk menjawab kepercayaan dari manajemen Malut United.
”Saya ingin memberikan yang terbaik di setiap kesempatan dan meraih prestasi setinggi-tingginya bersama Malut United," kata bek kanan itu usai penanda tanganan kontrak.
Jam terbang pemain berusia 29 tahun itu musim lalu sangat cemerlang. Dia tampil sebanyak 30 pertandingan dengan menyumbang dua gol dan satu assist. Dia hanya absen sebanyak dua kali akibat akumulasi kartu kuning dan merah.
Murianews, Kudus – Malut United FC resmi mendatangkan Riyan Ardiansyah sebagai penggawa baru untuk mengarungi BRI Super League 2025/2026.
Rekrutmen Riyan ini merupakan sebuah kejutan baru dalam dua hari terakhir yang dilakukan manajemen Laskar Kie Raha.
Sebelumnya dua pemain asal Brasil, Vico Duarte dan Alan Jose, telah sepakat berbaju Malut United dengan durasi kontrak selama dua tahun.
”Dia (Riyan Ardiansyah) memilih langkah baru. Kami memilih karena percaya. Selamat datang di Bumi Kie Raha,” bunyi pengumuman Malut United.
Bergabungnya Riyan Ardiansyah menyusul sang mantan kapten tim, Septian David Maulana, menambah panjang daftar eks PSIS yang berhasil digaet klub asal Kota Ternate tersebut.
Sejak mulai berkiprah di kompetisi sepak bola profesional Indonesia, baik di Liga 2 maupun Liga 1 lalu, Malut United punya tradisi memakai jasa alumni Laskar Mahesa Jenar.
Imran Nahumarury yang telah berpisah dengan tim bersama asisten Achmad Resal Octavian yang masih bertahan, adalah sosok pelatih yang sukses mengangkat pamor Malut United.
Dua musim menukangi klub tersebut, Imran Nahumarury memboyong beberapa mantan anak buahnya dari PSIS. Mulai dua kiper M Ridwan dan Aldhila Ray Redondo, Rifal Lastori, Fredyan Wahyu, Wahyu Prasetyo, M Rio Saputro, Safrudin Tahar, hingga Hari Nur Yulianto.
Menjawab Kepercayaan Manajemen...
Riyan Ardiansyah pun bertekad memberikan segala kemampuannya untuk menjawab kepercayaan dari manajemen Malut United.
”Saya ingin memberikan yang terbaik di setiap kesempatan dan meraih prestasi setinggi-tingginya bersama Malut United," kata bek kanan itu usai penanda tanganan kontrak.
Jam terbang pemain berusia 29 tahun itu musim lalu sangat cemerlang. Dia tampil sebanyak 30 pertandingan dengan menyumbang dua gol dan satu assist. Dia hanya absen sebanyak dua kali akibat akumulasi kartu kuning dan merah.
Selama memperkuat PSIS sejak 2019 hingga 2025, Riyan Ardiansyah merumput sejumlah 118 laga. Sebagai pemain belakang, dia sangat produktif dengan catatan 11 gol dan empat assist.
