Pemain dengan tinggi 174 cm ini mengaku ketertarikannya bergabung dengan klub kebanggaan warga Kota Yogyakarta tidak muncul secara instan.
Ia menambahkan, semangat para penggemar di sini sangat menyenangkan untuk dilihat. Kota Yogyakarta juga terlihat indah saat dilihatnya di internet. Hal itu membuatnya tertarik.
Manajer PSIM Razzi Taruna menjelaskan, kedatangan Donny merupakan rekomendasi langsung dari pelatih Jean-Paul Van Gastel.
”Donny ini adalah pemain yang sudah diketahui Jean-Paul ketika di Belanda. Jadi, ini memang murni rekomendasi dari pelatih,” jelas Razzi.
Menurutnya, pengalaman bermain di tim junior Ajax dan De Graafschap menjadi modal berharga bagi Donny.
”Kita ambil dia karena harapannya, dengan pengalamannya dia main di Ajax Youth dan kemarin juga main di Liga 2 Belanda secara reguler,” ungkapnya.
Murianews, Kudus – Penampilan PSIM Yogyakarta hingga pekan kedua Super League 2025/2026, sebenarnya sudah cukup mumpuni.
Buktinya, Laskar Mataram sudah berhasil mengemas empat poin dari dua pertandingan. Yakni, menang lawan Persebaya dan imbang saat menjamu Arema FC.
Meski begitu, PSIM masih mendapatkan mendatangkan pemain asing baru guna memperkuat skuatnya.
Pemain baru yang direkrut adalah gelandang bertahan asal Belanda, Donny Warmerdam. Pemain berusia 23 tahun ini diharapkan dapat memperkuat lini tengah tim dan berkontribusi signifikan musim ini.
Donny Warmerdam memulai karier sepak bolanya di klub lokal RKVV Teylingen sebelum akhirnya bergabung dengan salah satu akademi terbaik di dunia, Ajax Amsterdam, pada tahun 2010.
Selama 13 tahun menimba ilmu di Ajax, Donny berkutat di akademi klub, mulai dari kelompok umur U17 hingga U21.
Selama tiga musim bersama tim junior Ajax (Ajax U-21), Donny tampil dalam 82 pertandingan, mencetak lima gol, dan satu assist. Meskipun belum berhasil menembus tim utama, pengalaman berharganya di sana sangat diperhitungkan.
Pada 2023, pemain kelahiran Sassenheim ini melanjutkan kariernya di De Graafschap, klub divisi dua Liga Belanda. Selama dua tahun bersama klub tersebut, Donny telah tampil sebanyak 82 laga di liga kasta kedua sepak bola Belanda, dengan torehan 9 gol dan 7 assist.
Memberikan Kontribusi Maksimal...
Pemain dengan tinggi 174 cm ini mengaku ketertarikannya bergabung dengan klub kebanggaan warga Kota Yogyakarta tidak muncul secara instan.
”Agen saya mengirim pesan bahwa PSIM Jogja tertarik, jadi saya mengambil waktu untuk memutuskan apakah ini cocok untuk saya atau tidak,” ungkapnya, dilansir dari laman PSIM.
Ia menambahkan, semangat para penggemar di sini sangat menyenangkan untuk dilihat. Kota Yogyakarta juga terlihat indah saat dilihatnya di internet. Hal itu membuatnya tertarik.
Donny menegaskan niatnya untuk memberikan kontribusi maksimal bagi Laskar Mataram. Ia bertekad untuk menjadi bagian penting dari tim.
Manajer PSIM Razzi Taruna menjelaskan, kedatangan Donny merupakan rekomendasi langsung dari pelatih Jean-Paul Van Gastel.
”Donny ini adalah pemain yang sudah diketahui Jean-Paul ketika di Belanda. Jadi, ini memang murni rekomendasi dari pelatih,” jelas Razzi.
Menurutnya, pengalaman bermain di tim junior Ajax dan De Graafschap menjadi modal berharga bagi Donny.
”Kita ambil dia karena harapannya, dengan pengalamannya dia main di Ajax Youth dan kemarin juga main di Liga 2 Belanda secara reguler,” ungkapnya.