Rabu, 19 November 2025

Teco juga menerangkan, jajaran pelatih Barito Putera telah menganalisis permainan Persiku. Dia sudah membaca peta kekuatan lawan tandingnya. Sehingga, bukan hanya pemain yang memiliki kecepatan yang diantisipasi, namun pemain lain dengan keunggulan yang berbeda.

Catatan dari analisis tersebut sudah dipersiapkan dalam latihan selepas melawan PSIS Semarang. Teco juga memastikan, persiapan anak asuhnya berjalan sesuai rencana.

”Kami sudah melihat pertandingan mereka main. Kami dalam latihan taktik bukan hanya fokus dengan mereka (pemain punya kecepatan), tapi mereka punya beberapa pemain punya kualitas juga," tambahnya.

Teco mengingatkan agar Bayu Pradana dan kolega tidak boleh meremehkan Persiku yang dalam tren negatif. Tim berjuluk Macan Muria itu menelan tiga kekalahan beruntun.

Ketiga hasil minor tersebut saat dibantai Deltras FC 4-2 di Stadion Delta, Sidoarjo, Minggu (5/10/2025), Persela Lamongan 2-1 di Stadion Surajaya, 29 September lalu, dan PSS Sleman 1-2, 21 September 2025.

”Kami harus respek kepada lawan, yang main di kandang, dan kami harus kerja lebih keras dari mereka sehingga kami bisa mendapatkan hasil positif di sini,” pungkasnya.

Sementara itu, penyerang Barito Putera Alexsandro dos Santos Perreira termotivasi melanjutkan tren positif tim berjuluk Laskar Antasari. Motivasi bomber Brasil itu berkat kemenangan empat laga beruntun sebelumnya.

”Beberapa pertandingan kami punya hasil yang bagus. Kami harus kerja keras lagi untuk mendapatkan hasil bagus lagi,” ujar pemain berusia 28 tahun ini.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler