Ratusan atlet dari Jawa Tengah akan berlaga pada perhelatan itu di Kota Jakarta, pada 1-10 November 2025 mendatang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng Sumarno menegaskan kepada kontingen Jateng, agar selalu optimistis menjadi juara.
Ditambahkan, dalam sebuah kompetisi akan menghadapi berbagai hal, baik ketika di lapangan maupun di luar lapangan. Karenanya, Sumarno berpesan agar para atlet tidak demam panggung, menjaga kesehatan, semangat, dan tetap fokus.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Muhamad Masrofi mengatakan, untuk Popnas XVII, kontingen Jateng memberangkatkan 429 orang.
Terdiri dari 339 atlet pelajar, 70 pelatih dan 20 ofisial. Mereka akan mengikuti 23 cabang olahraga (cabor).
Cabor tersebut di antaranya, angkat besi, atletik, balap sepeda, bola basket, bola voli indoor dan pantai, bulu tangkis, dayung, gulat, judo, dan karate.
Murianews, Semarang – Kontingen Jawa Tengah pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII, dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) XI, resmi diberangkatkan dari Gelanggang Olahraga Jatidiri Semarang, Sabtu (1/11/2025).
Ratusan atlet dari Jawa Tengah akan berlaga pada perhelatan itu di Kota Jakarta, pada 1-10 November 2025 mendatang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng Sumarno menegaskan kepada kontingen Jateng, agar selalu optimistis menjadi juara.
”Dari pengalaman kemarin, Insyaallah kita optimistis. Untuk Jawa Tengah bisa menjadi juara,” katanya.
Ditambahkan, dalam sebuah kompetisi akan menghadapi berbagai hal, baik ketika di lapangan maupun di luar lapangan. Karenanya, Sumarno berpesan agar para atlet tidak demam panggung, menjaga kesehatan, semangat, dan tetap fokus.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Muhamad Masrofi mengatakan, untuk Popnas XVII, kontingen Jateng memberangkatkan 429 orang.
Terdiri dari 339 atlet pelajar, 70 pelatih dan 20 ofisial. Mereka akan mengikuti 23 cabang olahraga (cabor).
Cabor tersebut di antaranya, angkat besi, atletik, balap sepeda, bola basket, bola voli indoor dan pantai, bulu tangkis, dayung, gulat, judo, dan karate.
Pertahankan Juara Umum...
Kemudian menembak, panahan, panjat tebing, pencak silat, renang, senam, sepak takraw, ada sepak bola, tekwondo, tenis lapangan, tenis meja, tinju, dan wushu.
Adapun kontingen Peparpenas Jawa Tengah, terdiri dari 70 orang. Di antaranya 50 atlet paralimpik pelajar, 10 pelatih dan 10 ofisial.
Sebagai juara bertahan, mereka akan berlaga di empat cabor, yaitu para atletik, para bulu tangkis, para renang, dan para tenis meja.
Masrofi menargatkan, pada Peparpenas XI ini, kontingen Jawa Tengah bisa mempertahankan sebagai juara umum.
Untuk diketahui, pada capaian Peparpernas X sebelumnya, Kontingen Jateng meraih 23 medali emas, 12 perak, dan enam perunggu. Sementara cabor unggulan yang dimiliki Jateng, yakni atletik dan renang.
Sedangkan untuk Popnas XVII tergetnya adalah bisa meraih juara tiga besar.
”Pada Popnas ke-XVI lalu, Jateng berada di urutan keempat. Nah, harapannya target kali ini bisa meningkat,” kata Masrofi.
Sementara itu, Ketua Umum National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah Osrita Muslim mengatakan, tantangan yang dihadapi pada perhelatan kali ini diantaranya banyak atlet-atlet baru yang akan berlaga.
”Jadi, untuk menargetkan raihan medali itu tidak gampang. Akan tetapi kita berusaha untuk tetap mempertahankan juara umum,” katanya.