Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Persijap Jepara harus mengakui ketangguhan tim tamu, FC Bekasi City dalam laga persahabatan, Minggu (20/8/2023). Pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara itu, Laskar Kalinyamat ditahan imbang 1-1.

Seperti biasanya, sejak peluit babak pertama dibunyikan, Laskar Kalinyamat langsung mengambil inisiatif untuk menyerang. Hasilnya, di menit ke tiga, tendangan bebas yang dilesakkan oleh Irfan Afghoni sukses menembus gawang FC Bekasi City.

Namun setelah itu, permainan Persijap yang biasanya mengandalkan pressing ketat tak begitu terlihat. Imbasnya, pada menit ke-20, Ringgo sukses menyontekkan si kulit bundar ke gawang Persijap dalam skema serangan balik cepat.

Persijap sebenarnya mendapatkan peluang emas lewat tendangan penalti pada menit ke-45. Sayangnya, sepakan kaki Irfan Afghoni berhsil ditepis oleh penjaga gawang lawan.

Memasuki babak ke dua, Persijap sedikit mengembalikan permainan ketatnya. Bola-bola bawah dimainkan cukup cepat. Pada menit 71, Patrick Kalon mendapatkan peluang emas di mulut gawang lawan. Sayang, sepakannya justru melambung tinggi. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang selesai pertandingan ditiup.

Menanggapi pertandingan itu, pelatih kepala Persijap Jepara Salahudin menilai anak asunya sudah bermain cukup baik. Dia melihat, latihan fisik yang digeber selama ini sudah terlihat hasilnya.

”Sepanjang pertandingan, babak pertama dan ke dua kita menguasai,” kata Salahudin usai laga berakhir.

Hanya saja, dia menilai kebobolan gawang Laskar Kalinyamat itu adalah kesalahan para pemain belakang yang terlena dengan skema serangan balik tim lawan. Para pemain belakang memberi ruang terlalu bebas sehingga Ringgo leluasa mencetak goal.

Salahudin akan mengevaluasi seluruh organisasi tim. Sebab sejak babak pertama hingga berakhirnya pertandingan, skema permainan yang diharapkan tak berjalan dengan baik.

”Kita akan evaluasi semuanya,” tandas Salahudin.

 

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler