Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Persijap Jepara harus mengakui keunggulan tim tuan rumah, PSCS Cilacap. Laskar Kalinyamat terpaksa menelan pil pahit setela kalah telak dengan skor 1-3 dari tim Hiu Selatan, Sabtu (25/11/2023).

Pelatih Persijap Jepara, Alfiat mengaku bisa menguasai jalannya pertandingan selama empat puluh menit pertama. Namun setelah itu muncul serangan balik karena kesalahan pemainnya sendiri.

”Kita kecolongan. Bola counter, kita yang melakukan kesalahan sendiri. Akhirnya anak-anak drop. Jadi mainnya agak tak beraturan,” kata Alfiat usai pertandingan.

Akhirnya pada menit 45, Rafael Rodrigues atau Rafinha berhasil merobek jala Persijap. Selang enam menit dalam tambahan waktu babak pertama, Rafinha kembali bisa menjebol gawang Laskar Kalinyamat. Rafinha memang pemain yang sejak awal diwaspadai oleh Alfiat.

Memasuki babak ke dua, Persijap Jepara mulai membenahi permainannya. Hasilnya, beberapa menit di awal babak ke dua, Fikron Afriyanto berhasil memperkecil ketertinggalan.

Namun, pada menit 59, PSCS Cilacap berhasil mempertebal kemenangan lewat gol Mancini. Skor 3-1 bertahan untuk kemenangan PSCS Cilacap.

Sebenarnya, pada babak ke dua Alfiat berusaha melakukan perlawanan dengan mengubah formasi. Dari yang sebelumnya 4-3-3 menjadi 4-2-2.  Namun hasilnya masih percuma saja. 

Soal kegagalan membendung laju Rafinha, Alfiat mengakui bahwa para pemain belakangnya tak bisa mengontrol emosi. Selain itu, bek tengah Laskar Kalinyamat selalu membuka ruang ke pinggir. Yang itu dimanfaatkan oleh Rafinha. Sehingga ketika ada serangan balik, lini belakang Persijap kesulitan membendung Rafinha. 

”Kita terima (kekalahan, red) dengan lapang dada. Kita lupakan lawan Cilacap. Kita songsong lawan Tegal,” ucap Alfiat.

Editor: Supriyadi

Komentar

Terpopuler