Adhitia menilai, pada fase usia menjelang masa emasnya sebagai pesepakbola, Adzikry membutuhkan ritme dan pengalaman bertanding yang konsisten. Sehingga potensinya benar-benar bisa berkembang dengan maksimal.
“Menjelang usia emasnya, Adzikry butuh tantangan baru dan kesempatan bermain yang lebih besar. Ini adalah bagian dari strategi kami untuk memastikan talenta muda seperti dia bisa tumbuh optimal melalui pengalaman di klub lain,” jelasnya.
Adhitia berharap, melalui masa peminjaman ini, Adzikry bisa mendapatkan kepercayaan penuh di Persijap. Sehingga berikutnya bisa kembali ke Bandung sebagai pemain yang lebih matang dan siap bersaing di level tertinggi.
Murianews, Jepara - Persijap Jepara resmi mendapatkan pinjaman pemain dari Persib Bandung. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu bernama Muhammad Adzikry Fadlillah.
Dalam keterangan resmi yang dikutip Murianews.com dari situs persib.co.id, tim Maung Bandung itu secara resmi meminjamkan Adzikry kepada Laskar Kalinyamat selama satu musim ke depan. Pemainn ini akan berseragam Persijap selama mengarungi Liga 1 2025-2026 dengan status pemain pinjaman.
Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan menyampaikan, keputusan ini diambil sebagai langkah strategis untuk memberikan ruang lebih luas bagi Adzikry . Sehingga pemain ini bisa mengembangkan kemampuannya di level kompetitif.
Pihaknya menegaskan, pengembangan pemain muda merupakan bagian penting dari filosofi jangka panjang klub. Dengan meminjamkannya ke Persijap, diharapkan pemain ini mendapatkan jam terbang dan menit bermain yang lebih baik.
“Persib tidak ingin perkembangan pemain muda binaan kami terhambat. Karena itu, kami memutuskan untuk meminjamkan Adzikry ke klub (Persijap) yang kemungkinan besar bisa memberikan menit bermain lebih banyak,” ujar Adhitia, Kamis (3/7/2025).
Sebagai informasi, Adzikry merupakan pemain didikan akademi Persib yang meniti karier dari Elite Pro Academy (EPA). Selanjutnya pemain ini promosi ke tim senior pada musim 2023/2024.
Dalam dua musim terakhir, pemain berusia 22 tahun ini sudah mencatatkan debut bersama skuad utama Persib Bandung. Namun, secara jumlah, menit bermain yang didapatkan masih terbatas. Opsi dipinjamkan ke Persijap akhirnya diambil.
Usia Emas...
Adhitia menilai, pada fase usia menjelang masa emasnya sebagai pesepakbola, Adzikry membutuhkan ritme dan pengalaman bertanding yang konsisten. Sehingga potensinya benar-benar bisa berkembang dengan maksimal.
“Menjelang usia emasnya, Adzikry butuh tantangan baru dan kesempatan bermain yang lebih besar. Ini adalah bagian dari strategi kami untuk memastikan talenta muda seperti dia bisa tumbuh optimal melalui pengalaman di klub lain,” jelasnya.
Adhitia berharap, melalui masa peminjaman ini, Adzikry bisa mendapatkan kepercayaan penuh di Persijap. Sehingga berikutnya bisa kembali ke Bandung sebagai pemain yang lebih matang dan siap bersaing di level tertinggi.
Editor: Budi Santoso
