Menurut manajemen, jelas Iqbal, kedalaman skuad menjadi aspek krusial. Itu mengingat potensi cedera, akumulasi kartu, hingga kebutuhan evaluasi yang bisa terjadi selama musim berjalan.
”Kami berharap liga segera mengeluarkan keputusan final terkait aturan ini. Harapan kami, sistem yang diterapkan adalah skema 7+2, di mana klub dapat mendaftarkan dua pemain asing tambahan untuk duduk di bangku cadangan, sebagai bentuk antisipasi sekaligus memperkuat fleksibilitas tim,” tambahnya.
Murianews, Jepara – Persijap Jepara menyatakan dukungan pada regulasi pemain asih yang diterapkan PSSI. Diketahui, PT LIB atau I-League menetapkan klub Super League boleh memiliki 11 pemain asing.
Presiden Persijap Jepara, M Iqbal Hidayat menyatakan dukungannya terhadap rencana penambahan kuota pemain asing sebagaimana telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terakhir itu.
Langkah ini dinilai penting guna meningkatkan daya saing klub-klub dari Indonesia yang akan tampil di ajang AFC.
Namun di sisi lain, kata Iqbal, Persijap juga menyambut baik usulan PSSI terkait penyesuaian aturan jumlah pemain asing yang bisa dimainkan dalam satu pertandingan.
Dari semula delapan pemain asing, usulan tersebut mengatur hanya tujuh pemain asing yang dapat tampil secara bersamaan dalam setiap laga.
Selain itu, ia juga sepakat terkait aturan pemain U23. Di mana, pemain muda diberi kesempatan bermain hingga 45 menit.
”Kami sepakat bahwa kualitas pemain lokal dan juga pembinaan pemain muda U-23, harus menjadi prioritas dalam pengembangan sepak bola nasional. Maka dari itu, kami mendukung langkah federasi (PSSI) untuk mengatur keseimbangan ini, agar para pemain lokal dan pemain muda U-23 mendapatkan waktu di setiap pertandingan dengan catatan waktu durasi minimal 45 menit, serta mendapatkan ruang dan kesempatan berkembang di tengah tingginya persaingan,” ujarIqbal, Jumat (18/7/2025).
Umumkan 7 Pemain Asing...
Diketahui, saat ini Persijap sudah mengumumkan tujuh pemain asing. Namun sebenarnya Persijap sendiri telah merekrut sembilan pemain asing untuk menghadapi musim kompetisi yang panjang.
Menurut manajemen, jelas Iqbal, kedalaman skuad menjadi aspek krusial. Itu mengingat potensi cedera, akumulasi kartu, hingga kebutuhan evaluasi yang bisa terjadi selama musim berjalan.
”Kami berharap liga segera mengeluarkan keputusan final terkait aturan ini. Harapan kami, sistem yang diterapkan adalah skema 7+2, di mana klub dapat mendaftarkan dua pemain asing tambahan untuk duduk di bangku cadangan, sebagai bentuk antisipasi sekaligus memperkuat fleksibilitas tim,” tambahnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
