Petaka bagi Persis tiba ketika wasit menganalisa VAR yang menunjukkan tangan pemain belakang Persis Solo secara aktif terkena bola saat di dalam kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih.
Sang algojo, Sudi Abdallah tak sudi pulang tanpa poin penuh. Dengan sangat dingin, dia mengarahkan bola ke sudut gawang yang tak bisa dijangkau kiper. Gol kemenangan itu dicetak pada menit ke 102.
Meskipun sudah melebihi 10 menit, Wasit tak kunjung meniup peluit panjang. Semenit setelah gol itu, Persis mendapatkan peluang emas. Namun gagal dikonversi menjadi gol.
Murianews, Solo – Hasil Persis vs Persijap Jepara berakhir menyenangkan bagi tim tamu. Laskar Kalinyamat Persijap Jepara berhasil meraih kemenangan dramatis dari tuan rumah Persis Solo dalam lanjutan BRI Super League 2025-2026.
Anak asuh Mario Lemos tersebut berhasil menyudahi perlawanan tuan rumah dengan skor 1-2. Gol Persijap disumbang oleh Rosalvo di menit 52 dan Abdalah Sudi di menit 90+13 melalui sepakan penalti.
Sedang satu gol dari Persis Solo dicatatkan oleh Cleylton di menit 77. Pemain Persis, Sho Yamamoto juga menerima kartu merah.
Laga bertajuk "Derby Jateng" ini akan menancapkan luka cukup dalam bagi anak-anak Solo. Betapa tidak, kemenangan Persijap di raih di masa injury time. Persijap nyaris tak bisa mengalahkan Persis yang hanya bermain dengan sepuluh orang.
Sejak babak pertama, kedua tim jual beli serangan. Namun Persijap lebih unggul dalam permainan. Sebab sektor tengah Persijap berhasil menahan penetrasi-penetrasi yang dilancarkan Persis Solo.
Xandro Dylan sempat mencetak gol ke gawang Persijap. Namun gol itu dianulir wasit karena dianggap offside. Babak pertama ditutup dengan skor kacamata.
Memasuki babak ke dua, Persijap semakin agresif. Meskipun tak ada otak serangan, Alexis Gomez, peran Najeeb Yakubu dan Elvis Sakyi cukup meyakinkan.
Unggul lebih dahulu...
Tak diduga-duga, Persijap justru lebih dulu mencetak gol. Sedikit kemelut di mulut gawang Persis berhasil dimanfaatkan Rosalvo Candido Rosa Junior pada menit ke 51. Papan skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Persijap.
Tim tuan rumah tak tinggal diam. Beberapa kali Persis Solo mengancam gawang Persijap yang dikawal Rodrigo Moura.
Tensi pertandingan semakin tinggi. Kedua tim semakin agresif. Namun sayang, pada menit ke 73, kapten Persis Solo, Sho Yamamoto mendapatkan kartu kuning dan diusir wasit. Dari pengecekan VAR, Yamamoto menginjak kaki Rahmat Hidayat.
Ditinggal sang kapten, Persis Solo rupanya tak menyerah begitu saja. Di sisi lain, Persijap justru terlihat kesulitan mengembangkan permainan. Sebaliknya, Persis justru kerap meneror pertahanan Persijap.
Puncaknya, pada menit ke 77, Jose C Santos berhasil menjebol gawang Persijap. Lini belakang Laskar Kalinyamat memang lengah. Sehingga Santos berhasil leluasa menyundul bola dengan mudah.
Drama pertandingan ini bermula saat memasuki masa injury time. Wasit memberi tambahan waktu hingga sepuluh menit.
Rosalvo sempat mendapatkan peluang emas pada menit ke 98. Namun tendangannya masih berhasil ditepis kiper Persis.
VAR untuk Jepara...
Petaka bagi Persis tiba ketika wasit menganalisa VAR yang menunjukkan tangan pemain belakang Persis Solo secara aktif terkena bola saat di dalam kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih.
Sang algojo, Sudi Abdallah tak sudi pulang tanpa poin penuh. Dengan sangat dingin, dia mengarahkan bola ke sudut gawang yang tak bisa dijangkau kiper. Gol kemenangan itu dicetak pada menit ke 102.
Meskipun sudah melebihi 10 menit, Wasit tak kunjung meniup peluit panjang. Semenit setelah gol itu, Persis mendapatkan peluang emas. Namun gagal dikonversi menjadi gol.
Pertandingan ini berakhir pada menit ke 107. Atas kemenangan ini, Persijap berhasil naik ke posisi lima klasmen sementara.
Editor: Anggara Jiwandhana
