Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Atlet anggar Kudus, Jawa Tengah, Yusuf Renaldi berhasil ikut menyumbang medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Pemain anggar ini menjadi bagian dari Tim Sabel Beregu Putra Jateng.

Pelatih Anggar Kudus, Imam Kuncoro menyatakan sangat senang atas capaian yang berhasik ditorehkan Yusuf Renaldi. Ia mengatakan, sabel beregu putra memang ditargetkan mendapatkan medali emas pada PON ini.

”Capaian luar biasa, sabel beregu putra memang ditargetkan harus meraih emas dari kontingen Jawa Tengah. Akhirnya bisa menang dan terpenuhi, dengan begitu beban bagi atlet sudah lepas,” jelasnya kepada Murianews.com, Kamis (19/9/2024).

Ia mengungkapkan, medali emas membayar tuntas segala usaha yang telah dilakukannya. Meskipun fasilitas latihan anggar yang ada di Kudus sangat minim tapi ternyata berhasil mengirim atlet berprestasi.

”Tentu sangat bangga dan bahagia, Meskipun minim (fasilitas anggar) tapi kami bisa mengirim satu atlet mewakili Jawa Tengah di PON ini. Terlebih lagi ia berhasil memperlihatkan permainan terbaiknya dan meraih medali emas,” jelasnya.

Selanjutnya dirinya berpesan agar Yusuf Renaldi mampu menjaga capaiannya dan berproses untuk lebih baik. Selain itu, dia juga berharap, semoga Anggar Kudus bisa kembali pada masa kejayaannya lagi.

Menurutnya, anggar Kudus pernah berada di masa emasnya. Saat itu Kudus bisa menjadi lumbung atlet penyumbang berbagai prestasi, baik daerah maupun nasional.

”Semoga ini menjadi titik balik, atlet anggar Kudus bisa selalu berpartisipasi dalam kejurnas, bahkan internasional. Tidak hanya itu, semoga kedepan, Kudus kembali menjadi sumbernya atlet anggar untuk Jawa Tengah seperti saat 2014-2018,” harapnya.

Yusuf Renaldi bersama tim Anggar Sabel beregu Putra Jateng berhasil meraih emas usai mengalahkan tim dari Jawa Barat di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Pertandingan itu berakhir dengan skor 45-36 untuk Jawa Tengah.

Atlet anggar Jateng ini berjuang bersama Ichwan Zulkarnain, Muhammad Angga Maulana, dan Yulian Muhammad Adhitama. Sepanjang pertandingan mereka berjuang cukup solid.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Terpopuler