Saat ini pihaknya diberikan waktu untuk melakukan review pada dokumen-dokumen pendukung. Termasuk dokumen yang berkaitan dengan desain perubahan alokasi yang semula dari Rp 90 miliar ke Rp 60 miliar.
”Nanti kalau memang sudah dalam pelaksanaan maka jika ada pertandingan liga 2 mau tidak mau harus pindah, bisa di Desember ini atau tahun depan pengerjaannya. Menungu kesiapannya,” ujarnya.
Murianews, Kudus — Pemkab Kudus, Jawa Tengah mendapatkan kabar terbaru terkait pembangunan Stadion Wergu Wetan. Rencananya anggaran sebesar Rp 60 miliar siap dikucurkan Pemerintah Pusat untuk memperbaiki kandang Persiku Kudus itu.
Plt Kepala Dinas PUPR Kudus Harry Wibowo mengatakan, awalnya Pemkab Kudus mengajukan sebesar Rp 90 miliar tapi setelah dilakukan survei oleh kementerian akhirnya mendapatkan alokasi sebesar Rp 60 miliar.
Alasannya karena memang kondisi dari Stadion Wergu Wetan hanya memungkinkan dengan angka itu.
”Sudah dapat input dari pusat sebsar Rp 60 miliar. Dana ini diberikan menyesuaikan dari kondisi stadion. Lokasinya hanya memungkinkan angka Rp 60 miliar jadi kita menyesuaikan desainnya. Mungkin kalau lokasinya seperti Jepara atau Blora kita bisa dapat Rp 90 miliar,” jelasnya, Sabtu (6/9/2025).
Ia menuturkan, eksekusi pelaksanaan pembangunan akan dipegang langsung oleh Kementerian PU. Pemkab Kudus hanya bertanggungjawab pada perencanaan dan persiapannya saja.
”Programnya sama dengan Jembatan Karangsambung, IJD. Semua full pusat kami hanya menerima manfaat. Setelau jadi diserahkan ke kita. Nanti tidak dibongkar semua tapi memperbaiki,” terangnya.
Ia menyebutkan, pelaksanaan pembangunan akan dilakukan mulai November 2025. Dimulai dengan proses pengadaan kemudian dilanjutkan eksekusinya.
Tahapan proses...
Saat ini pihaknya diberikan waktu untuk melakukan review pada dokumen-dokumen pendukung. Termasuk dokumen yang berkaitan dengan desain perubahan alokasi yang semula dari Rp 90 miliar ke Rp 60 miliar.
”Nanti kalau memang sudah dalam pelaksanaan maka jika ada pertandingan liga 2 mau tidak mau harus pindah, bisa di Desember ini atau tahun depan pengerjaannya. Menungu kesiapannya,” ujarnya.
Editor: Anggara Jiwandhana
