Meskipun pada pertandingan kali ini memutus rantai kekalahan Persiku, tapi cukup mengecewakan bagi publik. Sejauh ini dari enam laga yang dijalani Persiku hanya mencatatkan satu kemenangan, satu imbang, dan empat kali kalah. Ini membuat Persiku bertengger di papan bawah klasemen.
Tentu banyak pihak yang ingin adanya evaluasi dari tim agar mampu membalikkan keadaan menjadi lebih baik lagi.
Mutianews, Kudus – Suasana panas sempat terjadi usai laga antara Persiku Kudus melawan Persipal Palu di Stadion Wergu Wetan, Jumat (17/10/2025).
Pertandingan yang berakhir imbang 1-1 di kandang sendiri itu rupanya meninggalkan ketegangan kecil di tubuh tim Macan Muria.
Beberapa pemain Persiku tampak terlibat adu mulut setelah peluit panjang dibunyikan wasit. Insiden itu terjadi di sisi lapangan, saat para pemain hendak meninggalkan arena pertandingan.
Dari pantauan di lapangan, tampak dua pemain Persiku, Kandaimu dan Aldo, terlibat adu argumen yang cukup panas hingga harus dipisahkan oleh rekan-rekannya.
Kondisi sempat menjadi perhatian para suporter yang masih bertahan di tribun. Namun, situasi cepat diredam dan para pemain akhirnya meninggalkan lapangan menuju ruang ganti.
Pelatih Kepala Persiku, Alfiat menegaskan, insiden tersebut bukan pertanda perpecahan di tubuh tim. Ia menyebut ketegangan itu hanyalah bentuk luapan emosi sesaat setelah pertandingan yang berlangsung ketat dan penuh tekanan.
”Tidak ada masalah apa-apa. Hanya miss komunikasi saja. Kami semua satu keluarga, saling membantu, dan sama-sama ingin membawa Persiku ke hasil yang lebih baik ke depannya.” ujarnya seusai laga.
Alfiat menegaskan, mulai dari manajemen, pemain, pelatih adalah satu tubuh dari Persiku. Semuanya saling menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam membangun Persiku untuk menjadi lebih baik lagi.
Publik Kecewa...
Meskipun pada pertandingan kali ini memutus rantai kekalahan Persiku, tapi cukup mengecewakan bagi publik. Sejauh ini dari enam laga yang dijalani Persiku hanya mencatatkan satu kemenangan, satu imbang, dan empat kali kalah. Ini membuat Persiku bertengger di papan bawah klasemen.
Tentu banyak pihak yang ingin adanya evaluasi dari tim agar mampu membalikkan keadaan menjadi lebih baik lagi.
Editor: Supriyadi