Murianews, Grobogan – Sebanyak 35 atlet taekwondo Dojang Wirosari mendapatkan sabuk kenaikan tingkat usai lulus dalam ujian kenaikan tingkat.
Pelatih Taekwondo Dojang Wirosari, Riyanto mengatakan, sebelum pelatih memberikan sabuk, para siswa itu terlebih dahulu berlatih fisik. Tujuannya, agar mereka benar-benar memiliki kemampuan sesuai dengan sabuk yang disandang.
”Sebelum mendapatkan sabuk kenaikan, siswa diberikan latihan fisik terlebih dahulu,” ujarnya, Senin (15/1/2024).
Sementara itu, Ketua Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) Grobogan Gustoyo mengatakan untuk kegiatan pasca-UKT pihaknya menyerahkan kewenangan ke unit masing-masing. Namun, biasanya digelar di lokasi wisata-wisata.
Dia pun meminta para atlet dan pelatih untuk lebih giat menggelar latihan. Harapannya, ke depan mampu mencetak atlet untuk mewakili Grobogan di berbagai ajang.
”Jangan hanya yang mewakili Grobogan dikuasai atlet dari kota (Purwodadi). Semua dojang di Grobogan memiliki hak yang sama, sumbanglah atlet untuk mewakili Kabupaten Grobogan,” imbuhnya.
Dia menerangkan, selain kegiatan resmi yang diselenggarakan dari pemerintah, seluruh kegiatan di taekwondo dibiayai secara swadaya oleh wali siswa.
Editor: Zulkifli Fahmi
