Menurut kesaksian salah satu karyawan RS Yakkum, Pitaloka, awalnya ada suporter yang luka dan dibawa ke RS tersebut. Rekan-rekannya suporter tersebut diketahui juga ikut ke RS.
”Awalnya ada yang luka, dibawa ke sini. Terus temannya ikut ke sini,” kata dia.
Kemudian, suporter lainnya diketahui berkonvoi lewat di depan RS Yakkum. Selanjutnya suporter yang sedang berada di depan RS Yakkum justru seperti menantang atau mengejek mereka yang lewat.
”Yang di sini kayak menantang, terus yang di luar masuk semua,” terang Pitaloka.
Kejadian ini diketahui membuat kaca bagian kanan pintu UGD RS Yakkum pecah karena diduga dilempar batu dalam insiden tersebut. Sedangkan, bagian kaca lainnya tetap utuh. Pihak Polres Grobogan langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
Murianews, Grobogan – Kaca pintu di IGD RS Yakkum Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pecah buntut dari ricuh suporter Persipur usai laga melawan Persebi Boyolali, Rabu (5/2/2025) sore.
Sejumlah suporter disebutkan masuk ke IGD RS Yakkum hingga ruang rawat inap saat dikejar suporter lainnya. Pintu kaca IGD RS Yakkum Purwodadi kemudian dilempar batu oleh suporter yang mengejar.
Menurut kesaksian salah satu karyawan RS Yakkum, Pitaloka, awalnya ada suporter yang luka dan dibawa ke RS tersebut. Rekan-rekannya suporter tersebut diketahui juga ikut ke RS.
”Awalnya ada yang luka, dibawa ke sini. Terus temannya ikut ke sini,” kata dia.
Kemudian, suporter lainnya diketahui berkonvoi lewat di depan RS Yakkum. Selanjutnya suporter yang sedang berada di depan RS Yakkum justru seperti menantang atau mengejek mereka yang lewat.
”Yang di sini kayak menantang, terus yang di luar masuk semua,” terang Pitaloka.
Kejadian ini diketahui membuat kaca bagian kanan pintu UGD RS Yakkum pecah karena diduga dilempar batu dalam insiden tersebut. Sedangkan, bagian kaca lainnya tetap utuh. Pihak Polres Grobogan langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
Persipur kalah...
Pertandingan terakhir Persipur di kandang dalam lanjutan Liga 4 Jateng yang berlangsung di Stadion Krida Bhakti Purwodadi, Rabu (5/2/2025) berakhir ricuh. Dalam laga itu, Laskar Petir-julukan Persipur menjamu Persebi Boyolali.
Skor yang terjadi hingga kericuhan terjadi adalah 3-1 untuk kemenangan Persebi Boyolali. Ricuh suporter terjadi menjelang akhir babak kedua itu akhirnya membuat pertandingan dihentikan pada menit ke-88.
Kericuhan bermula dari adanya suporter di tribun timur yang melakukan lemparan ke sesama suporter. Situasi kemudian memburuk hingga ratusan suporter turun ke lapangan.
Para pemain Persebi kemudian dievakuasi untuk masuk ke ruang ganti. Sedangkan, pemain Persipur tetap bertahan di lapangan. Aparat keamanan kemudian segera menghalau suporter untuk kembali ke tribun.
Para suporter kemudian berangsur-angsur meninggalkan stadion. Sekitar pukul 18.00 WIB, stadion sudah kosong, baik sisi timur maupun barat. Laga Persipur vs Persebi itu disepakati telah dinyatakan berakhir dengan skor tidak berubah.
Editor: Budi Santoso