Tidak naiknya tarif itu juga dalam rangka memasyarakatkan olahraga. Dinas menyatakan tidak mencari keuntungan terkait sewa stadion tersebut.
Masa perawatan lapangan sendiri telah selesai pada 28 November 2024. Sementara masa pemeliharaan sedang dilangsungkan
Murianews, Grobogan – Stadion Krida Bhakti Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah masih dilarang dipakai untuk kegiatan non-olahraga seperti konser. Sebab, rumput di stadion itu masih dalam perawatan.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Grobogan Wahono menerangkan, rumput Stadion Krida Bhakti masih dalam pemeliharaan. Namun, dia enggan mengungkapkan berapa lama waktu pemeliharaan tersebut.
”Rumput baru masa pemeliharaan dan ini baru masa audit BPK, karena itu pengadaan tahun lalu,” ujar dia, Senin (14/4/2025).
Stadion yang lokasinya sepelemparan batu dari Simpang Lima Purwodadi itu memang direnovasi pada 2024 di bagian lapangannya saja. Lapangan stadion markas Persipur Purwodadi itu diklaim sudah standar FIFA.
Ketika sudah selesai direnovasi, stadion tersebut nantinya juga akan diperbolehkan untuk konser.
Namun ada syarat tersendiri bagi penyewanya. Yakni, penyewa mesti titip deposit untuk jaminan pemeliharaan saat ada kerusakan. Ketika terjadi kerusakan, nantinya uang itu yang akan dipakai.
Untuk saat ini tarif sewa stadion Krida Bhakti bagian dalam, dari pagi sampai siang pukul 12.00 WIB adalah sebesar Rp 200 ribu. Sedangkan siang sampai sore sebesar Rp 250 ribu.
Tidak naik...
Tidak naiknya tarif itu juga dalam rangka memasyarakatkan olahraga. Dinas menyatakan tidak mencari keuntungan terkait sewa stadion tersebut.
Masa perawatan lapangan sendiri telah selesai pada 28 November 2024. Sementara masa pemeliharaan sedang dilangsungkan
Editor: Anggara Jiwandhana
