Meski demikian, Sugiyanto menegaskan, pencapaian Forki Grobogan di enam kelas individu sudah cukup bagus. Ke depan, Forki Grobogan akan melakukan evaluasi menyeluruh, khususnya di nomor beregu.
"Akan jadi bahan evaluasi, kekurangan teknis dan mental agar bisa diperbaiki sebelum menghadapi Porprov," lanjutnya.
Sugiyanto menambahkan, capaian itu membuktikan para atlet mampu bersaing dengan kontingen lain dari daerah lain. Selanjutnya di Porprov Jateng 2026 mendatang, diharapkan bisa merebut medali.
“Hasil ini akan menjadi cambuk bagi kami, pelatih dan atlet. Kami yakin dengan persiapan yang lebih matang, Forki Grobogan bisa tampil lebih baik di Porprov nanti,” tambahnya.
Murianews, Grobogan - Tim karate Grobogan berhasil mengamankan tujuh kelas untuk Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah 2026 (Porprov Jateng 2026) mendatang. Hal itu dipastikan usai Pra Porprov Jawa Tengah 2025 digelar di GOR Wujil, Ungaran, Jumat-Minggu (5-7/9/2025) diumumkan.
Ketua Forki Grobogan Andry Fajar Irianto mengatakan, ada enam kelas yang berhasil lolos pada Pra Porprov. Masing-masing kelas 55 kilogram putri, kelas -68 kilogram putri, kelas +68 kilogram putri, kelas -75 kilogram putra, kelas -67 kilogram putra, dan kelas -60 kilogram putra.
"Selain enam kelas itu, ada satu kelas perorangan putra yang mendapat wild card, jadi total tujuh kelas. Ini capaian yang terbaik," ujarnya, Senin (8/9/2025).
Andry Fajar juga memaparkan, kelas yang belum berhasil lolos dari Forki Grobogan adalah kelas kata beregu putra maupun putri. Kendati demikian, capaian yang direbut atlet Forki Grobogan ini tetap sangat diapresiasi, meski tidak sesuai target.
Manajer Forki Grobogan, Sugiyanto secara terpisah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Grobogan. Karena Forki Grobogan belum mampu mencapai target yang dicanangkan.
"Atas nama seluruh tim (Forki Grobogan) Pra-Porprov, kami mohon maaf apabila belum bisa memberikan yang terbaik untuk Grobogan. Anak-anak sudah berjuang dengan segala kemampuan," katanya.
Cukup Bagus...
Meski demikian, Sugiyanto menegaskan, pencapaian Forki Grobogan di enam kelas individu sudah cukup bagus. Ke depan, Forki Grobogan akan melakukan evaluasi menyeluruh, khususnya di nomor beregu.
"Akan jadi bahan evaluasi, kekurangan teknis dan mental agar bisa diperbaiki sebelum menghadapi Porprov," lanjutnya.
Sugiyanto menambahkan, capaian itu membuktikan para atlet mampu bersaing dengan kontingen lain dari daerah lain. Selanjutnya di Porprov Jateng 2026 mendatang, diharapkan bisa merebut medali.
“Hasil ini akan menjadi cambuk bagi kami, pelatih dan atlet. Kami yakin dengan persiapan yang lebih matang, Forki Grobogan bisa tampil lebih baik di Porprov nanti,” tambahnya.
Editor: Budi Santoso