Kamis, 20 November 2025

Murianews, Pati – Persipa Pati masih butuh perbaikan menjelang Liga 2 musim 2023/2024. Lubang di lini tengah terlihat saat laga melawan Persela Lamongan di Stadion Joyokusumo Pati, Minggu (20/8/2023). 

Dalam laga dengan skor kacamata itu, gelandang Persipa Pati dinilai belum bisa mengalirkan bola dengan baik. Ini membuat serangan Laskar Saridin tidak mampu menembus benteng pertahanan Laskar Joko Tingkir. 

”Kami masih perlu banyak evaluasi. Kami akui masih banyak beberapa kekurangan dan kami masih siap-siap berbenah,” kata Pelatih Persipa Pati Nazal Mustofa. 

Nazal menilai masalah build up dan komunikasi antar pemain menjadi catatan yang harus segera ia benahi. Menurutnya kegagalan pemain tengah dalam mengalirkan bola ke striker menjadikan skema mereka tidak berjalan dengan baik. 

Apalagi dalam laga Minggu sore itu, Nazal turun dengan formasi 5-4-1. Ia hanya memasang stiker tunggal, Riski Novriansyah sebagai juru gedor Laskar Saridin. 

”Kita masih ada tiga minggu untuk persiapan kompetisi. Semoga kami bisa mengambil pelajaran dari uji coba ini,” ujar Nazal. 

Diketahui, dalam laga itu Persipa Pati digempur Persela Lamongan sejak awal laga. Setidaknya empat peluang emas berhasil diperoleh tim tamu. Sementara Persipa hanya mencatat dua peluang emas sebelum turun minum. 

Penampilan mereka membaik pada paru babak kedua. Hanya saja dibabak kedua Persipa justeru mendapatkan hukuman pinalti setelah pemain belakang mereka Ganjar Mukti melakukan tekel pada menit ke-80. 

Beruntung bagi Persipa, penampilan impresif Abhirama di bawah mistar gawang berhasil menyelamatkan Persipa dari kelelahan. Eksekusi penalti dari mantan pemain timnas Zulham Zamrun berhasil ditepis Abhirama. 

Berkat itu Persipa tetap mempertahankan skor kacamata hingga babak berakhir di hadapan pendukungnya. 

Editor: Supriyadi

 

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler