Orang tua Salo, Latgo Biantoro (44) mengungkapkan, putranya sudah mencintai dunia sepak bola sejak duduk di bangku kelas 4 SD. Saat ini, Salo juga aktif berlatih di Safin Pari Sport School sebagai kiper utama.
”Salo memang sudah suka bermain bola sejak kelas 4 SD dan sejak itu selalu jadi kiper. Ia juga rutin bermain di SSB Safin,” jelas Latgo.
Prestasi Salo di dunia sepak bola usia dini juga patut dibanggakan. Ia telah mengukir sejumlah prestasi, di antaranya juara 1 Turnamen Barati, peringkat 2 Soeratin Cup, dan peringkat 4 Piala Gubernur.
Turnamen Pesantenan Championship tahun ini menjadi ajang pembuktian bagi bibit-bibit muda berbakat di Kabupaten Pati, dan Arkana Salo Briantoro menjadi salah satu bintang yang paling bersinar.
Murianews, Pati – Arkana Salo Briantoro (14) berhasil membawa Safin Pati Sports School menjuarai turnamen futsal Pesantenan Championship tingkat SMP. Ia pun diganjar menjadi pemain terbaik.
Ia membawa sekolahnya mengalahkan lawan-lawanya dalam ajang yang digelar di GOR Pesantenan, Kamis hingga Senin (8-12/5/2025). Safin Pati berhasil menaklukkan SMP Negeri 1 Pati dengan skor meyakinkan 4-1.
Pemain berusai 14 tahun itu menyabet Most Valuable Player (MVP) dan mengalahkan ratusan atlet futsal lainnya.
”Alhamdulillah, selain bisa membawa tim juara 1, saya yang berposisi sebagai penjaga gawang juga dipercaya menjadi MVP di turnamen ini,” ungkap Salo dengan penuh rasa syukur, Selasa (13/5/2025).
Pelatih Safin Pati Aditya Rizal menyatakan, penampilan Salo sepanjang turnamen sangat impresif dan konsisten, sejak fase penyisihan hingga partai final.
”Salo dari awal turnamen hingga final tampil konsisten menjaga gawang. Dia selalu menjalankan instruksi pelatih dengan baik,” ujar Aditya.
Lebih lanjut, Aditya menilai, bahwa Salo memiliki potensi besar sebagai pemain profesional di masa depan. Ia mengapresiasi etos kerja dan kemampuan teknis Salo dalam menghadapi tekanan lawan.
”Dalam sesi latihan, saya melihat dia punya pola pikir dan kemampuan membaca permainan yang sangat baik. Cara dia mengatasi serangan lawan cepat dan tangguh,” tambah Aditya.
Bibit Muda di Pati...
Orang tua Salo, Latgo Biantoro (44) mengungkapkan, putranya sudah mencintai dunia sepak bola sejak duduk di bangku kelas 4 SD. Saat ini, Salo juga aktif berlatih di Safin Pari Sport School sebagai kiper utama.
”Salo memang sudah suka bermain bola sejak kelas 4 SD dan sejak itu selalu jadi kiper. Ia juga rutin bermain di SSB Safin,” jelas Latgo.
Prestasi Salo di dunia sepak bola usia dini juga patut dibanggakan. Ia telah mengukir sejumlah prestasi, di antaranya juara 1 Turnamen Barati, peringkat 2 Soeratin Cup, dan peringkat 4 Piala Gubernur.
Turnamen Pesantenan Championship tahun ini menjadi ajang pembuktian bagi bibit-bibit muda berbakat di Kabupaten Pati, dan Arkana Salo Briantoro menjadi salah satu bintang yang paling bersinar.
Editor: Dani Agus
