Lius menilai, pada hari pertama ini, penampilan atlet cukup bagus dan banyak yang antusias. Ia memprediksi, pada babak semifinal maupun final bakal semakin ramai.
”Pertandingannya langsung menggunakan sistem gugur. Adanya ajang ini juga sebagai tolak ukur bagi setiap atlet dan klub,” ujarnya.
”Keinginan kami muncul bibit atlet terbaik bahkan tidak hanya di Pulau Jawa saja melainkan juga dari luar Pulau Jawa,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Sebanyak 1.156 pebulu tangkis mengikuti ajang Polytron Gubernur Cup 2024. Kejuaraan bulu tangkis ini berlangsung mulai Senin-Sabtu (4-9/11/2024) di GOR Djarum Jati.
Data yang dihimpun Murianews.com, jumlah peserta yang bertanding ada 1.156 peserta dari 1.203 pendaftar. Mereka bertanding pada 12 lapangan di GOR Djarum Jati Kudus. Total hadiah yang diperebutkan mencapai Rp 471 juta.
”Pada hari ini merupakan babak penyisihan. Ada 21 kategori yang dipertandingkan,” kata Wakil Ketua Pelaksana Polytron Gubernur Cup 2024 Lius Pongoh, Senin (4/11/2024).
Dia menambahkan sebanyak 21 kategori itu terdiri dari U11 tunggal putra dan tunggal putri, U13 tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda putri. Kemudian ada U15, U17, dan U19. Masing-masing terdiri dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.
”Total ada 200-an klub yang ikut serta. Mereka berasal dari berbagai daerah,” sambungnya.
Beberapa klub yang ikut serta di Polytron Gubernur Cup 2024 di antaranya PB Djarum, PB Champion Kudus, PB E'France Kudus. Kemudian, ada Exist Badminton Club, Jaya Raya Jakarta, Mutiara Cardinal Bandung.
”Ajang Polytron Gubernur Cup 2024 ini masuk di kalender PBSI. Ada rangking poin nasional,” terangnya.
Lius menilai, pada hari pertama ini, penampilan atlet cukup bagus dan banyak yang antusias. Ia memprediksi, pada babak semifinal maupun final bakal semakin ramai.
”Pertandingannya langsung menggunakan sistem gugur. Adanya ajang ini juga sebagai tolak ukur bagi setiap atlet dan klub,” ujarnya.
Dirinya berharap, adanya Polytron Gubernur Cup dapat menghasilkan bibit atlet bulu tangkis terbaik. Ia juga berkeinginan semakin banyak atlet yang bagus, bahkan tidak hanya di Pulau Jawa saja.
”Keinginan kami muncul bibit atlet terbaik bahkan tidak hanya di Pulau Jawa saja melainkan juga dari luar Pulau Jawa,” imbuhnya.
Editor: Dani Agus